Share

Kelicikan Dominic

Celine tidak beranjak sedikit pun dari tempat duduknya. Matanya terus menatap pintu ruang ICU di depannya. Air matanya tak berhenti meleleh. Kecelakaan tersebut membuat kaki suaminya menjadi semakin parah. Ada tulang kaki yang sedikit bergeser dari tempatnya dan itu harus dilakukan operasi. Celine sampai merinding saat mendengarnya, walau dia tidak punya pilihan lain selain mengiyakannya. Beruntung, dokter bilang kalau Rayyan sudah sedikit lebih baik dari saat dibawa ke sini. Meski demikian, mengingat operasi memiliki tingkat risiko buruk saat dilakukan di malam hari, dokter mengatakan akan melaksanakan operasi itu esok. 

Celine hanya bisa pasrah dan menunggu di sana. Sadar kalau Tuhan sedang mengujinya saat ini. Cobaan datang bertubi-tubi ke dalam hidupnya. Tidak mengapa jika dia harus dipecat dan kelaparan, tapi tidak jika harus melihat suaminya terluka. Celine tidak sanggup melihat bagaimana Rayyan menghadapi kenyataan ini. Rasanya, air mata saja tidak cukup untuknya me
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status