Share

Bab 32. Bertemu Irawan Lagi

"Baik, kalau begitu aku akan segera pergi ke pabrik,"

Dumadi tersenyum mendengar perkataan Jaka yang begitu bersemangat setelah dia menuturkan apa yang akan terjadi hari ini.

Dia bisa tau semuanya, karena pria tua ini memiliki kemampuan meramal hingga tidak sulit baginya membaca apa yang akan dihadapi Jaka sejam yang akan datang.

Setelah bersiap, Jaka bergegas pergi ke pabrik bersama Dumadi dengan berjalan kaki. Setiba di pabrik, dua orang pria berbaju polisi nampak berdiri di gerbang pabrik kemudian mencegat Jaka yang datang dengan mengendarai sepedah motornya.

"Selamat pagi," Pria berbaju polisi itu kemudian memasang posisi hormat ke arah Jaka membuat kening pemuda ini berkerut.

"Pagi, ada apa ya, Pak?" tanya Jaka lalu menghentikan motornya.

"Kami dari kepolisian. Semalam ada pencurian di pabrik sehingga pabrik di tutup untuk sementara selama proses penyelidikan," jelas polisi tadi dengan wajah yang begitu serius.

"Astaga," gumam Dumadi yang berdiri di samping Jaka. "Setahuku tempat
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status