Share

BAB. 22 Amarah Kasih

Acara keluarga besar Hoewar pun dimulai, semua orang bersuka cita mendengar kabar jika Faith akan segera melepas masa lajangnya.

Tuan Heru pun mulai memperkenalkan Kasih sebagai calon menantu Keluarga Hoewar. Seluruh keluarga besar itu sangatlah setuju. Apalagi Oma Meri sangat senang bukan kepalang. Bahkan saat ini, Kasih berada duduk di sampingnya.

Namun ada satu keluarga yang kurang setuju dengan perjodohan itu. Mereka adalah keluarga uncle Jefri.

"Heru, apakah tidak salah kamu memilih calon menantumu dari kalangan rendahan?"

"Jefri! Jaga bicaramu! Kamu jangan pernah merendahkan calon menantu kami!" Oma Meri langsung angkat bicara membela Kasih dan keluarganya.

"Mendengar keluarganya dihina, Pak Danu hanya bisa bersabar. Sementara Bunda Sani merasa sakit hati dengan perkataan Tuan Jefri. Dia menatap pria itu dengan perasaan kecewa.

Ternyata dulu, Tuan Jefri pernah menaruh hati kepadanya. Sayangnya, Bunda Sani tidak berani untuk memperjuangkan cintanya kepada kekasihnya, karena meman
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status