Share

29. Sifat Murni Kegelapan

29. Sifat Murni Kegelapan

Kyana terkekeh rendah ketika melihat wajah terkejut sekaligus raut ketakutan dari sang penjual apel ketika mendapati dirinya tiba-tiba muncul di hadapan laki-laki itu. Dengan seringai tajamnya dia mengibaskan tangan kanannya, membuat sang penjual terpelanting jauh hingga menghantam salah satu kedai penjual lainnya. Laki-laki paruh baya itu mengerang, dengan kekuatannya yang jelas saja begitu jauh dengan yang dimiliki Kyana, ia mencoba melawan untuk mempertahankan dirinya.

Sebuah sulur tanaman hijau merambat cepat, melilit kedua tangan Kyana. Membuat gadis itu mengerutkan dahinya sebelum akhirnya hanya dengan gerakan kecil sulur itu menjadi abu dan menguap begitu saja. Gadis itu membasahi bibir bawahnya, semakin senang untuk bermain-main dengan calon korbannya. Melihat sang penjual berani mencoba menyerangnya membuat jiwa kegelapannya semakin memberontak. Sesuatu yang begitu berbahaya kapan saja bisa bangkit jika gadis itu tidak bisa menahannya.

"Kau menggelit
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status