Share

Bab 12

Rena segera mengendalikan dirinya. Dia tidak ingin terlihat cemburu di hadapan suaminya itu.

"Dianter sama Bang Arya," jawab Rena sambil berlalu. Sengaja dia menekankan nama "Bang Arya" dengan keras.

"Makan dulu, sini! Mumpung ada Dewi jug--"

"Gak laper!" potong Rena tetap melanjutkan langkahnya menuju kamar. Dewi terlihat heran melihat sikap Rena. Dia buru-buru menyelesaikan makan malamnya karena takut keburu hujan lagi.

"Saya pamit dulu ya, Dok. Terima kasih untuk makan malamnya," ujar Dewi dan meraih piringnya yang telah kosong lalu membawanya ke tempat cuci piring. Dia segera mencucinya lalu berpamitan sekali lagi. Dokter Fredy hanya mengangguk.

Setelah kepergian Dewi, Dokter Fredy bangkit dan beranjak menuju kamar Rena. Mengetuk pintunya perlahan.

"Ren ... Rena, makan dulu," pinta Dokter Fredy halus. Namun, tak ada jawaban.

"Rena, tolong buka dulu pintunya." Suara lelaki itu agak meninggi. Walau malas, akhirnya Rena membuka pintu itu setengah.

"Ada apa? Aku cape, mau istirahat,"
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Gelly Ty
kok gak gratis
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status