Share

BAB 20_DI-PRANK

Esok hari, pukul 11.00 siang. 

Tok! 

Tok! 

Belinda yang izin libur sehari karena kondisi kesehatan, agak terperanjat. Ia sedang menemani ibunya yang masih lemah tapi sudah sadar sepenuhnya. 

"Siapa itu, Bel?" tanya Yuni sembari menikmati salad buah. Rasa manis asam hidangan itu membuatnya lebih segar dan relax. 

"Gak tahu, Ma," jawab Belinda datar. 

"Assalamu'alaikum!"

Melebar mata Yuni dan Belinda. 

"Suara cowok, Bel! Jangan-jangan Aditya! Cepet buka! Cepeeet!" seru Yuni tak sabaran. 

Ia memperbaiki sanggul rambutnya lalu merapikan pakaiannya. Ia tak ingin, Aditya melihatnya kusut. Pastilah pemuda itu tak bisa jauh dari anak gadisnya. 

"Bel! Bel! Perbaiki rambutmu. Itu pasti Aditya!"

Hampir mendekati pintu, Yuni menangkap pu

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Bunda Widi
Kocak ceritanya Thor... senyum senyum sendiri ...
goodnovel comment avatar
Nim Ranah
......... kasian deh lo
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status