Share

Bab 16. Kenangan semalam

Bab 16.

Kenangan Semalam

Aku masih mempertanyakan rahasia takdir yang berlaku pada jalan hidup ini. 

Tujuh belas tahun, bukan waktu yang singkat dan mudah menjalani hari-hari bersama serta menyesuaikan diri dengan Jovan. Meski aku mencintainya, tetapi lelaki itu ternyata hanya mempermainkanku saja. Belakangan, aku baru mengetahui, Jovan telah merajut kasih dengan wanita lain, hingga membuat malam pertamaku harus dilalui dengan penuh kekecewaan karena penghinaan. 

Belum lagi siksa kehidupan yang harus aku jalani. Caci maki dari kebencian dan perlakuan buruk wujud nyata tampilan perangai asli suamiku, yang hanya besandiwara mengucap kata cinta. Sebuah keadaan yang tak terduga harus aku hadapi sendiri. Hanya dukungan dari ibu yang membuatku tetap tegar, walau jauh mimpi dari kenyataan. Pedih.

Nasi sudah menjadi kerak. Tak mungkin lagi bisa diubah. Hanya kehadiran janin di rahim yang membuatku masih bertahan dalam ikatan pernikahan sandiwar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status