Share

18. Dokter Obgyn

'Mas sudah makan belum?'

Fahmi mendapatkan pesan dari Alia. Jari jemarinya langsung mengetik untuk membalas.

'Sudah, La. Tadi aku makan di kantin.' 

Pesan Fahmi terkirim langsung ke nomor Alia dan Alia secepat kilat membalas pesan itu.

'Bagus, deh. Kalau sudah makan. Mas sibuk nggak?'

'Lumayan, nih, La. Udah dulu, ya. Ada pasiennya.'

'Okay, deh. Semangat kerjanya, Mas.'

Fahmi menyimpan ponselnya kembali setelah mengirimkan pesan— memberi tahu Alia, bahwa dia akan pulang agak terlambat, Fahmi fokus kembali ke pekerjaannya. “Panggil pasien selanjutnya,“ perintahnya kepada perawat.

Perawat itu mengangguk. “Bu Dokter bisa masuk,” seru perawat membuka pintu dan mempersilahkan pasien. “Duduk dulu, ya,“ lanjutnya sambil menutup pintu.

Fahmi baru selesai mencuci tangan. Tatapan kaget sekaligus heran dengan kening berkerut melihat Misella berada di ruangannya bersama wanita entah sia

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status