Masuk“Sudah dimulai...” Yao Chen bergumam, dia menatap kearah tempat dimana Shi Yin berada.
“Maafkan aku...” Membalikan tubuhnya. Yao Chen berjalan keluar dari klan Shi dengan langkah berani. Dia tidak memperdulikan apapun. Hingga di pertengahan jalan. “To-tolong aku..” “Hahahaha! Inilah akibatnya jika menolak keinginan tuan muda?!” Para Iblis raksaksa memulai Pembantaiannya. Mereka mulai membunuh, menyerap darah, dan juga aura kehidupan semua anggota klan Shi tanpa belas kasih. Suara pertempuran pun pecah. Hingga ditengah perjalanan Yao Chen yang tak membuat para iblis tertarik. “Bunuh dia...” “Tciiih! Membunuh sampah tidak akan meningkatkan kultivasi... Baiknya aku memilih menyerap yang lain!” Para Iblis raksaksa tidak ada yang tertarik satupun. Mereka melewati Yao Chen seolah mereka tidak melihatnya. Namun. Bruuuuuk! Langkah Yao Chen terhenti. Dia menatap seorang gadis remaja dengan tubuh berlumuran darah didepannya. “Tu-tuan Chen tolong aku... Ka-kamu itu pelayan dari nona Yin... Kenapa anda hanya diam tak bergerak menyelamatkan anggota klan Shi?!” Terdiam, Yao Chen menatap kearah sekitarnya. Pandangannya dingin, hingga trauma yang selama ini terkubur tiba tiba bangkit. “Akkkkh!” Pikiran Yao Chen terasa sangat kacau. Semua ingatan pembantaian klan Yao dipikirannya muncul. Hingga gadis remaja yang ada didepannya mulai gemetar ketakutan. “Pe-pelayan nona besar, anda kenapa?!” Yao Chen mencoba menenangkan pikirannya. Namun semua kacau, seolah pikirannya berkata. “Tidak menjadi Dewa... Jadilah Iblis... Kamu masih bertahan hidup itu bukan tanpa alasan, hanya ada satu tujuan... BALAS DENDAM!” Kedua bola mata Yao Chen memerah dengan sendirinya. “Whahahaha?!” Yao Chen tertawa gila. Dia akhirnya menyentuh keningnya sendiri. Sejumlah segel ingatan yang sengaja dia kubur sendiri didalam ingatannya hancur dengan sendirinya. Kraaaack! “Teknik Kaisar Iblis Surgawi?!” Sejumlah warisan besar, semua teknik Iblis muncul dipikirannya. Hingga Yao Chen menatap kembali kearah kediaman milik klan Shi. “Kehancuran ini, disebabkan olehku... Dan apa yang kamu katakan memang benar... Aku harus bertanggung jawab!” Yao Chen memapah gadis itu agar dapat berdiri tegak. “Bertindak? Hahahaha! Bukankah kamu pelayan yang disukai oleh nona Yin? Bagus sekali, aku akan mengantarkan tubuhmu sebagai persembahan untuk tuan muda!” Iblis itu melesat, tubuhnya bagaikan sebuah bayangan yang kabur. Namun, Yao Chen dengan santainya menggeser sedikit tubuhnya. Hingga sang prajurit Iblis yang meremehkan Yao Chen hanya bisa menyerang udara kosong. BANNG! Jleeeeeeb! Namun hal yang sangat mengejutkan terjadi. Tangan Yao Chen langsung menembus perutnya. “Ka-kamu...” “Hanya para iblis kecil, bola meridiansmu sekarang menjadi milikku...” Kraaaack! Yao Chen menarik bola meridians. Hingga iblis itu terjatuh dan tak sadarkan diri sesaat. Menatap bola meridians dengan pandangan mata yang sangat tajam. Yao Chen segera menyentuh keningnya sendiri. “Dara Dewa Kuno... SERAP!” Swuuuuuuung! Tubuhnya bergetar hebat. Sensasi tubuh akan penuh energi terjadi sesaat. Namun yang membuat para prajurit iblis terkejut. “Di-dia bagaimana bisa menggunakan bola meridians klan Iblis Raksaksa... Kultivasi kita menyimpang! Tak mungkin dia dapat menggunakannya!” “Si-sial pelayan ini...” Yao Chen memejamkan matanya. Menarik nafas dalam dalam, lalu membuangnya secara perlahan. Seketika kultivasinya naik tingkat seperti kultivasi milik Prajurit Iblis. “Dao Jiwa Bintang Tiga!” Baaaaaams! “Si-sial penyatuan berhasil...” Yao Chen mulai menatap kearah prajurit Iblis. Hanya dengan sekelebatan satu tarikan nafas. Dia telah tiba, bahkan mulai menyerap kultivasi para Iblis untuk meningkatkan Kultivasinya sendiri. “Whahahahaha!” BOOOOM! BOOOM! BOOOOM! Lima belas menit sesaatnya. Tepat di aula pertemuan klan Shi berada. “Patriak klan Shi... Maafkan aku, tidak menghancurkan klan Shi, itu akan menjadi aib bagi klan Iblis Raksaksa ketika seseorang kultivator kuat mendengar penolakan pernikahan ini... Kehancuran klan Shi, harus tetap terjadi...” Shi Yu yang telah terluka terdiam. Dia menatap semua tetua klan yang kondisinya tak kalah parahnya. “Ba-bagaimana bisa... Apa kita tidak bisa berunding lagi?” Shi Yu mencoba menenangkan situasi. “Berunding? Sayang sekali... Semua pasukan klan kami, telah membantai klan Shi... Apa ini masih bisa dirundingkan?” Huang Li tak merasa bersalah sama sekali. Lutut Shi Yu bergetar hebat. Namun setelahnya, Shi Yin yang telah sadar dan disandera oleh beberapa tetua kedalam aula pertemuan membuat pandangan semua mata tertuju kearah Shi Yin. “Yin’er jika kamu tidak menolak pernikahan Huang Li. Kehancuran ini tak pernah terjadi! Sekarang bagaimana kamu akan bertanggung jawab!” “Yn’er kamu benar benar menghancurkan seluruh harapan kami!” “Bahkan, aku sebagai ayahmu sendiri juga sangat kecewa...” Shi Yin tidak memperdulikan ungkapan semua itu. Dia mencari dimana keberadaan Yao Chen. Hingga tak lama. “Dimana Yao Chen?!” Teriak Shi Yin. “Sudah diambang kehancuran, bisa bisanya kamu masih mencarinya...” Ungkap kesal Shi Yu. “Si-sial... Apakah otakmu sudah dicuci hingga pikiranmu selalu ada pada Yao Chen!” “Shi Yin, kamu tenang saja... Sebentar lagi prajuritku akan menangkapnya kemari... Dan di hari ini, pelayan yang kamu sukai itu, pasti akan melihat kita menikah di depan matanya sendiri!” Huang Li tersenyum sinis. “Tu-tuan muda... Ta-tapi kenapa tidak ada satupun prajurit Iblis kita yang melapor? Ini sangat aneh...” salah satu tetua yang berhasil menyandera Shi Yin sedikit keheranan. “Benar juga... Harusnya menghancurkan klan Shi, tidak membutuhkan waktu lama...” gumam Huang Li sedikit berpikir. Hingga ditengah kebingungan itu, sebuah jawaban muncul. “HUANG LI... KELUARLAH... BUKANKAH KAMU MENCARI DIMANA PARA ANAK BUAHMU BERADA?” Suara yang begitu familiar menggema kedalam aula pertemuan klan Shi. Sontak wajah Shi Yin, dan juga semua orang didalam aula terlihat sangat terkejut. “Su-suara ini...” Semuanya keluar dari dalam aula, menatap keatas langit. Dimana Yao Chen tengah melayang dengan bantuan sayap Qinya menatap semua orang secara tajam.. “I-ini...” Kejutan lebih besar lagi terjadi. Tumpukan tulang belulang iblis Raksaksa terlihat menumpuk menggunung dibawah pijakan kaki Yao Chen. Hingga para tetua klan Iblis yang menyadari kekalahan ini segera menatap Huang Li. “Dia siapa? Kenapa seorang iblis, bisa membunuh sesama iblis? Tuan muda sepertinya niat pemuda itu tak baik. Bagaimana jika biarkan aku membunuhnya!” “Di-dia bagaimana bisa...” Huang Li tidak menjawab, tapi pikirannya masih tidak bisa menerima kenyataan. Hingga Yao Chen dengan santai segera menciptakan formasi tangan. “Rantai Jiwa...” Swuuuuuung! Swuuuuuung! Langit bergetar secara tiba tiba, dibarengi dengan hal itu. Puluhan lingkaran formasi muncul diatas langit. Menembakan ribuan tali berwarna emas kehitaman yang melesat kearah Shi Yin lalu menangkap tubuhnya dan menarik ke dalam pelukan Yao Chen. Semua masih terpaku dengan adegan itu, namun suara Shi Yin menyadarkan semua lamunan. “Bu-bukankah kamu tidak bisa berkultivasi sama sekali?!”"Pe-perintah ini..." Beberapa petinggi yang tersisa terkejut.Tapi patriak klan Naga Api tidak memiliki pilihan lain. Kerugian besar yang mereka dapatkan. Bisa jadi kekalahan dari beberapa kekuasaan besar yang ingin menggantikan penguasa wilayah benua."Ingatkah klan Yue... Dia satu satunya kekuatan yang tak pernah terukur di seluruh benua Naga Api... Keberadaannya memang disekitar wilayah kita, tapi apa selama ini kita pernah melihat dimana mereka bersembunyi? Jika mereka mengambil alih, kita semua akan musnah.""Ba-baik...""Dan sampaikan pada penjaga formasi kekuatan wilayah pusat... Bentuk formasi pembunuh terkuat, siapapun tidak bisa keluar dan masuk ke pusat benua Naga Api!"*Kembali di hutan belantara yang Yao Chen sendiri tak mengenal namanya. Kini ia mulai membuka mata, setelah memulihkan energi Qi yang sempat terkuras."Tuan dengan kemampuan kita berdua, meluluhlantahkan klan Naga Api itu semudah membalikan telapak tangan... Kenapa anda?" ungkapnya terhenti ketika Yao Chen
"Ke-kenapa tekanannya sangat mengerikan?!""U-ukuran tubuh, dan tatapan itu..."Tawa dari anggota klan Naga Api berhenti dipertengahan jalan. Yang pasti, suasana yang tadinya sedikit pecah karena meremehkan. Kini berubah menjadi ketegangan ketika tubuh Shang Guan keluar dari lingkaran teleportasi secara sempurna."Dimana tawa kalian tadi?"Shang Guan mulai menggoyangkan tubuh besarnya. Hingga salah satu prajurit naga mulai berkata secara pelan, namun dapat didengar oleh semua kultivator."Ba-bahkan ukuran tubuh Patriak tidak mencapai panjang lebih dari empat puluh meter... Se-sekarang kita mau bagaimana?"Chen Sao yang bisa mendengarnya mendengus kesal. Keberanian para prajurit menurun tapi perintah patriak tetaplah sebuah perintah yang tak terbantah!"Hmppp?! Dia hanya seorang diri, setelah melumpuhkan naga besar itu, kita bisa membunuh Yao Chen... Memang apa hebatnya mereka?!"Mendengar celotehan yang harus diberi sebuah pelajaran paling berharga. Shang Guan merubah tampilannya men
"Kau benar... Beberapa waktu ini, apapun yang menjadi target dari klan Naga Api, mereka akan mengejarnya hingga ujung dunia. Apalagi, kabar tentang Yao Chen benar kenyataannya. Dia berhasil keluar dari reruntuhan, itu diartikan putra dari klan Naga Api telah mati ditangannya..."Tubuh petinggi disisi Li Huan Yan bergidik ngeri. Pemuda terkuat di benua Naga Api juga mati ditangan Yao Chen.Pertanyaannya, sosok Yao Chen yang berani menunjukan dirinya ditengah perintah penangkapan. Pasti bukan tanpa alasan. Kini yang ada dibenak mereka, seberapa kuat, dan tingginya kultivasi dari Dewa Perang yang dikatakan telah meridiannya direbut oleh Xiao Ling?Ditengah pembantaian yang terjadi diatas langit.Song Huan mulai berteriak gila. Ribuan rantai mulai bergerak mengincar tubuh, kearah meridian didalam perutnya.Dengan langkah kejam, dia mengorbankan beberapa prajurit dengan cara melemparnya. Agar rantai itu berhenti mengejarnya.Ditengah pengalihan aksinya itu.Yao Chen yang tahu, ratusan aura
Yao CHen hanya menyeringai sinis, "dulu aku masih mengingat betul, bagaimana caramu memohon padaku untuk mempertahankan klan Song dari ancaman klan Naga Api..."Ungkapnya berhenti sejenak, lalu Yao Chen melanjutkannya dengan nada dingin."Tapi sekarang, putramu bahkan mengatakan ingin menangkapku? Hari ini, aku ingin tahu... Apa yang pernah aku lakukan pada klan Song dimasalalu, masih dianggap sebagai budi atau tidak...,"Pernyataan sepihak itu mengejutkan para kultivator di kota Li Yu.Yao Chen! Nama ini tengah menjadi perbincangan hangat setelah perintah penangkapan muncul!"Dia sosok pahlawan tanpa tanda jasa itu ternyata!""Siapa yang berani menangkapnya, aku dengan lantang akan menyatakan perang!"WUUUUUUUSH!Puluhan kultivator, melesat kearah belakang tubuh Yao Chen. Bahkan secara perlahan, banyak kultivator Li Yu yang ikut melesat kesisi yang sama. Berbaris rapi, seolah Yao Chen adalah panglima perang.Ditempat Song Huan berpijak, dia menahan tawanya. Mendengar pernyataan yang
Setelah menghancurkan lengan SOng Ye dengan pembakaran api Kemarahan Langit. Yao Chen tanpa rasa bersalah menatap dingin antek antek rombongan klan Song."Jika ayahmu tak menerima... Maka suruh cari aku, aku dengan setia akan menunggunya dikota ini..."Suaranya dingin, Yao Chen keluar dari kedai arak tanpa ada seseorangpun yang berani menghentikan. Bahkan membahas aturan klan Liu.Memesan ruang penginapan. Yao Chen segera memasuki dunia jiwa.Namun di pusat wilayah klan Li Yu, seorang pria paruh baya mengernyitkan alis. Mendengar keberanian seorang pemuda menyinggung klan Song."Penguasa kota, kabar itu memang bukan bualan belaka... Dia bahkan berani menyinggung langsung patriak klan Song. Dan melanggar aturan kota kita." seorang pria dengan jirah perang menundukan kepalanya.Penguasa kota Li Yu memejamkan matanya sejenak."Lalu dimana ia berada? Anak Song Huan cacat, pasti pria gila itu akan membuat masalah di kota ini...""Dia ada dipenginapan milik salah satu usaha anda...""Bahkan
Melihat sendiri, perintah penangkapan untuknya. Yao Chen tak memasang wajah siaga, bahkan menunjukan sedikitpun kecurigaan untuk orang lain.Hingga, tiba didalam resto. Kegaduhan terlihat begitu jelas, banyak para kultivator tengah membicarakan perintah penangkapan Yao Chen."Apa kalian tertarik?""Jujur, aku tidak tertarik... Dewa Perang, telah membantu beberapa murid sekte ku keluar dari zona kematian yang dibentuk oleh klan Naga Api. Sekte Pedang Zhou mengingat balas budi kebaikannya!""Benar, kebaikan Dewa Perang ini tak bisa kita balas dengan sedemikian jahatnya...""Jika kita tak bergerak, mungkin pihak lain tetap akan memburunya? Apa kita perlu membantu?""Membantu atau tidak, itu bukan sesuatu yang bisa kita ikut campuri... Ingatlah klan Naga Api, adalah kekuatan terbesar di benua ini."Mendengar semua percakapan para pelanggan. Yao Chen tak bereaksi apapun, hingga sekelompok pemuda memasuki resto. Dengan sikap arogannya, dia mencela semua pembelaan yang ditunjukan untuk Yao C







