Share

27. Bertemu Ayah

"Bagaimana jika Ayah tidak mau mengakui saya, Mas?" tanya Zhalika ragu-ragu, paras wajahnya terlihat cemas.

"Jangan berprasangka buruk dulu, Zha? Lebih baik kita temui ayahmu dulu," jawab Sadewa, mencoba menenangkan hati calon istrinya tersebut. Zhalika memejamkan matanya, mengirup napas dan menghembuskan perlahan.

"Bismillah," ucap Zhalika, lalu mulai membuka pintu mobil, untuk turun. Sadewa pun segera turun dari mobil, dan langsung mendekati Zhalika, mensejajari langkah masuk ke halaman rumah yang mereka tuju.

Sadewa memencet bel rumah, sementara Zhalika memandangi sekeliling rumah. Suasananya terlihat sepi dan lengang, tidak ditemukan aktivitas apapun di sekitar rumah, yang terlihat hanya rumah-rumah megah dengan taman-taman yang terawat.

Tidak beberapa lama, pintu rumah mulai dibuka dari dalam. Seorang wanita usia sekitar 40 tahunan yang keluar menyambut, sepertinya salah satu pekerja di rumah ini.

"Assalamualaikum, Bu" Zhalika mengucapkan salam, yang langsung dijawab salam juga o
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
R Aprillianto Bhay
kemarin sudah sampai halaman 59 kenapa skrng hanya kebuka sampai 28 halaman...?
goodnovel comment avatar
A.Nasya. S
novel apaan si ini thorr...dh 1x24 jam msh gk kebuka updatean nya.....payah lo thorr ???
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status