Share

Kedatangan Abizar

Pukul tiga pagi Rayyan kembali terjaga, bayi tampan itu kembali rewel. Amirah berusaha menenangkan sang putra dengan meninabobokkan dan memberi ASI sedangkan Kenzo yang juga sigap di samping bayi itu, menyenandungkan sholawat supaya bayi itu lebih tenang.

"Kebiasaan Rayyan sejak lahir pukul tiga pasti bangunin minta nenen," ucap Amirah.

"Itu tandanya Rayyan bangunin kita untuk segera salat malam, itu juga karena kebiasaan kamu yang Istiqomah mengerjakan salat malam jadi terbawa sampai Rayyan lahir, Yang."

***

Kini mereka semua baik keluarga Amirah dan keluarga Kenzo juga Ambar sudah berkumpul di restoran di hotel untuk sarapan. Karena setelah sarapan mereka putuskan untuk langsung kembali ke Jakarta.

"Sayang, ini kado pernikahan kalian dari mama, semoga kalian suka," ucap Ambar sambil memberikan tiga tiket ke Bali.

"Masyaallah, Mama. Terima kasih banyak, Ma," ucap Amirah berbinar.

"Iya sama-sama, Sayang. Sebenarnya aku mau ngasih tike

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status