Share

Terciduk Bercinta

Nabastala kini dihiasi semburat jingga. Angin di hari itu masih berembus cukup kencang, menerpa rambut panjang Lyra begitu keluar dari mobil. Saat perjalanan tadi ia cemberut, menyangga kepala dengan tangan kirinya. Bahkan ketika berjalan memasuki hunian mega megah pun tak tampak kebahagiaan sama sekali. Padahal ini hari berserah dalam karirnya yang telah berhasil menjalin kontrak dengan brand kelas atas semperti Michelle dan Amora.

"Cantik, kau cemberut karena lapar, ya?" tanya Vindra mengekor usai melempar kunci mobil ke pelayan yang hendak memasukkan kendaraan tersebut ke garasi.

"Tentu saja tidak," jawab wanita tersebut sembari melepas anting dan menempatkannya ke nampan yang dipegangi seorang pelayan wanita di depan pintu.

"Lagi dapet?" celetuk si bungsu sekali lagi.

Sontak Lyra menatapnya lebih ganas. "Belum."

"Eh, lalu kenapa wajah cantikmu itu tetap cantik saat manyun?"

"Bicara yang benar. Aku sedang kesal." Wanita it
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status