Share

Bab 50. Aku Disini, Tetap Disini di Samping Kamu

"Ada pesan atas nama Haikal. Aku nggak sengaja membacanya," jawab Inez, mempercepat degup jantung Agam, segera menggeser layar ponselnya membaca pesan dari psikiaternya.

"Ada janji apa jam tiga? ini sudah jam setengah tiga," tanya Inez akhirnya, sama sekali tak bisa bersabar, ingin segera mengetahui maksud dari pesan Haikal, menatap dalam Agam yang terdiam, menggosok kening perlahan tak kunjung memberikan jawaban.

"Nggak ada janji apa-apa," bohong Agam, menyipitkan kedua mata Inez tak percaya.

"Hanya untuk ngobrol,"

"Jawab jujur Yang, kasih aku jawaban yang masuk akal,"

"Aku nggak bohong,"

"Apa? dusta?" sahut Inez mengintimidasi.

"Apa dokter yang lagi sibuk dan banyak pasien akan membuat janji hanya untuk mengobrol? ayolah, kasih aku alasan yang bisa di terima oleh nalar," kata Inez, sama sekali tak bisa mempercayai jawaban kekasihnya, me

Chapitre verrouillé
Continuer à lire ce livre sur l'application

Related chapter

Latest chapter

DMCA.com Protection Status