Share

18

Terasa sebuah kecupan hangat di dahinya. Ratha terbangun dan melihat wajah gadis manis di atas tubuhnya. Dielusnya rambut panjang putih halus gadis itu dan dipeluknya. “Tidur lagi yuk.”

Lavrinda terasa senang dan menuruti permintaan Ratha. “Eh bukan, aku minta untuk dibersihin telingaku.”

Pria tersebut memakai kaos polosnya dan segera menuju lemari untuk mengambil peralatan pembersih telinga. Dinyalakannya pendingin ruangan dan bersiap duduk di tepian kasur. Ditepuknya pahanya dan memberi isyarat bagi Lavrinda untuk meletakkan kepalanya.

“Sebelah kiri dahulu.” Ujar Ratha.

Ketika Lavrinda hendak berbaring, dia melihat sebuah tonjolan di celana Ratha. “Mmmm apa itu di celanamu?”

“Namanya juga pria di pagi hari.” jawab Ratha.

Lavrinda membuka celana Ratha dan mengintip. “Bagaimana aku buat kecil dahulu?”

“Eh?” Ratha terkejut ketika tangan Lavrinda menjamah kemaluannya.

“Selamat makan.” Lavrinda kemudian menyantap hidangan kesukaannya itu.

Ratha mengerang keenakan dan tidak menghentikan t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status