Share

35. Puncak Babak Utama II

Abinawa kembali mengatur kuda-kuda tarungnya. Dia menarik nafas panjang, berusaha cepat mengatur ulang tenaga dalam dan nafasnya.

"Aku harus lebih berhati-hati,"

"Tidak heran jika kau di sebut jenius terbaik, serta pengguna pedang handal di generasi ini ... "

Wikura yang mendengar lontaran ucapan Abinawa, membuat dirinya tertawa dan tersenyum penuh kemenangan.

"Kau mengakui hal itu rupanya, aku akan memberimu pilihan antara menyerah baik-baik dengan tubuh yang tidak terluka serius atau kembali bertarung dengan resiko kekalahan dengan tubuh terluka serius ... " Wikura memberi pilihan kepada Abinawa dan percaya jika Abinawa akan memilih pilihan pertama.

Abinawa terdiam untuk beberapa saat, sebelum tersenyum tipis.

"Menyerah? Jangan bercanda, aku lebih baik kalah dengan bertarung dari pada menyerah tanpa sebuah perlawanan. Aku bukan tipikal orang seperti itu." Abinawa menjawa

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
MomNya Rizky Adeva
mantap thor lanjut
goodnovel comment avatar
Abd Aziz M
sayang hanya 3 bab....hhh tks thorrr
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status