Share

Mikhane Maghzamo

15

"Keren!" pekik Linda, sesaat setelah aku selesai menyanyikan lagu berirama cepat berbahasa latin berjudul Mary Jane by Ilkas Seychan.

"Lagi! Lagi!" teriak para penonton yang terdiri dari berbagai kalangan.

Bahkan teman-teman sesama pekerja di kafe juga turut menyemangati dengan bertepuk tangan dan bersorak sorai. Aku tak sanggup menahan diri untuk mengulaskan senyuman lebar, terutama karena saat ini kekasih hati tengah berada di meja depan, bersama dengan mamanya dan dua dayang-dayang, yaitu Nin dan Maia.

"C'mon, Honey! One more please!" jerit Aleea yang membuatku meringis, karena pada saat yang sama Kang Ryan tengah turun dari lantai dua dan memandangiku dengan tajam.

"Ayo, Ken. Sekali lagi, kita puaskan pengunjung. Sekalian nunjukin kemampuan bernyanyimu yang bagus pada calon mertua," ajak Mas Fa.

Aku awalnya ragu-ragu untuk melakukan hal itu, tetapi ketika mendengar petikan gitar Mas Fa yang langsung disambut ketiga anggota kelompok kami dengan alat musik masing-masing, akhi
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status