Share

29. PENGORBANAN FAJAR

29  PENGORBANAN FAJAR

POV FAJAR

Mobil yang membawa Miranti telah tiba. Beberapa orang yang membantunya telah mempersiapkan liang lahat. Penggalian makam telah selesai. Apa mungkin Mawar jelekku benar-benar telah pergi. Tidak, ini tak boleh terjadi.

Kulayangkan pandangan ke area sekitar makam. Tak terlihat ada mobil yang datang, baik itu mobil anak buahku, mobil umar ataupun pihak kepolisian. Kenapa bisa selambat ini. Nyawa Miranti sedang dalam bahaya. Aku tak bisa berdiam diri.

“Pak, saya akan mendatangi mereka. Bapak di sini saja dan ini ponsel saya. Cepat minta bantuan kalau saya sudah terdesak!” Aku memberikan ponsel pada sopir pribadiku.

“Jangan, pak. Jumlah mereka banyak, sekitar delapan orang. Sedangkan bapak seorang diri. Sangat berbahaya. Kita tunggu bantuan datang.” Jawab sopirku. Ucapannya membuat tensi darahku naik.

“Jadi saya harus berdiam diri, melihat sahabat sedang bertaruh nyawa? Bagaimana k

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status