Share

48. Menemui Tonny

Setelah berjalan kaki sejauh seratus meter, Alexander pun masuk ke dalam Rolls Royce Phantom di sana.

“Sudah lama, Farrell?”

“Belum terlalu lama juga, Jenderal.”

Mobil pun melaju.

Seperti biasanya, Alexander lalu mengganti pakaiannya dengan seragam militer plus topeng naga emas.

“Bagaimana, apa yang sudah kau ketahui tentang kedua anak Warren Rockefeller?” tanya Alexander yang sudah rapi dan wangi.

Sembari menyetir, Farrell pun menjawab, “Tony Rockefeller sang kakak berbeda jauh dari sang adik, Bryan Rockefeller. Mereka mirip dan mempunyai fisik yang sama, tapi watak dan kelakuan mereka sangat berbeda, Jenderal.”

Lalu Farrell pun menjelaskan bahwa Tony sang kakak punya karakter buruk dan bahkan bodoh. Tony kerap tidak becus dalam mengurus bisnis Keluarga Rockefeller sehingga sampai saat ini WR-Oil masih saja belum bisa bangkit dan bersaing dengan para kompetitor.

Sebaliknya, Bryan sang adik punya karakter baik dan cerdas. Jika saja Bryan tidak mengimbangi kejelekan kakaknya, b
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status