Share

80. Oh, No!

Edward langsung membuka resleting gaunnya Jennifer setibanya di dalam kamar pengantin mereka.

"Tidak akan ada lagi gangguan. Kita bisa menikmati malam pertama kita dengan tenang, Jen." Edward sangat bersemangat menarik gaun pestanya Jennifer.

"Ed, sabar."

"Aku sudah menunggu momen ini hampir satu tahun lamanya." Napas Edward sudah memburu. Nafsunya sudah berada di ubun-ubun.

Jennifer tertawa kecil untuk menutupi kegugupannya.

"Cup," Edward mengecup bahu terbukanya Jennifer. Ia lalu membalik tubuh Jennifer sehingga mereka berhadapan.

"Kau sudah siap?" Edward mengangkat dagu Jennifer ke atas sehingga pandangan mereka bertemu.

Jennifer hanya mengangguk kecil.

Edward langsung mencium bibir Jennifer, keduanya saling memagut. Lidah Edward langsung membelit lidahnya Jennifer. Saling bertukar saliva dan menyesap bibir lawan.

"Bantu aku, tolong buka pakaianku." Edward menyodorkan lehernya, meminta Jennifer untuk membuka dasinya.

"Ini juga."

Jennifer melepas Jasnya Edward, lalu beralih ke kanc
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status