Share

16. Bayaran Untuk Keperawanan Yang Hilang.

"Sedang apa kau?" 

Alena dikejutkan suara Harry yang tiba-tiba sudah bersandar di tiang pintu. Ponsel di tangan Alena hampir saja terjatuh, tersentak oleh kehadiran pria itu. Bibirnya digigit menunjukkan dia sedang gugup.

"Siapa yang kau telepon? Polisi? Alena, apa kau tak mengerti juga perkataanku?" 

Dalam sekelabat mata Harry sudah berdiri di depan Alena dan menyambar ponsel dari tangan gadis itu. 

"Hei, Gadis Bodoh! Bahkan jika kau memanggil semua polisi di kota ini, tak satu pun dari mereka yang berani menembus gerbang istanaku. Apa kau memang sangat bodoh!" umpat Harry.

Siapa yang bisa menangkap Harry? Sepertinya Alena perlu ditunjukkan bagaimana Harry membuat polisi dan politikus tunduk dengan perintahnya. 

"Maaf, Tuan. Aku ... aku hanya merindukan papaku," jawab Alena takut. 

Mata tajam Harry melembut seketika. Alena sudah hampir dua minggu tinggal di rumahnya tanpa pernah melihat dunia luar. Dia juga memiliki

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (16)
goodnovel comment avatar
Florida Eva Lorin
semakin panasaran ceritanya
goodnovel comment avatar
lila lila
Alen oh alen
goodnovel comment avatar
Kasmariah Kadir
lanjut thoor
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status