Share

Di Rumah Cinta

Terlepas dari apakah ini sandiwara babak baru atau bukan, aku menuruti permintaan Mama untuk bermalam. Sudah, aku sudah memberi tahu kalau kami tidak akan tinggal di rumahnya lagi, melainkan di Rumah Cinta. Walaupun awalnya terlihat terkejut dan keberatan tetapi akhirnya, Mama merestui. Terpenting kami benar-benar tinggal di sana dan tidak pergi-pergi lagi. Itu saja.

Semua itu komitmen yang tidak berat bagiku. Jadi, mulai sekarang aku akan menjalaninya dengan sebaik-baiknya. Anggap saja ini adalah perjuangan sekaligus pengorbanan untuk Tulip - Olive. Harus bisa. Aku harus bisa menyingkarkan segala rasa takut, sakit atau apa pun itu demi kebahagian mereka di masa depan.

"Mirah!" panggil Mama dari balik pintu kamar si Twins. "Bisa kita bicara sebentar?"

"Ya, Mama, sebentar." aku harus memastikan kalau Tulip - Olive sudah lelap tidurnya. Supaya tidak mudah terjaga dan kami bisa berbicara dengan leluasa.

"Ya, Mama?" tanggapku hangat sambil membukakan pintu. "Bagaimana?"

"Kita bicara d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status