Share

Mendarat di Pangkuan CEO
Mendarat di Pangkuan CEO
Author: Erna Azura

Konflik Hati

Author: Erna Azura
last update Huling Na-update: 2024-12-02 19:01:48

“Selamat pagi menjelang siang teman-teman. Berhubung Capt. Daniel sedang mengalami musibah, maka sampai beliau bisa kembali terbang, posisinya akan digantikan oleh Captain Abinawa Bayanaka.”

Deg.

Jantung Ayara seakan berhenti sepersekian detik. Ia yang sedang bercermin merapihkan penampilannya sebagai pramugari, dengan posisi memunggungi tim, hanya bisa mematung dengan napas tertahan.

Seharusnya ia lebih detail membaca chat di grup. Tadi Ayara hanya membaca bagian Capt. Daniel yang mengalami kecelakaan, tapi Ayara tidak membaca lebih lanjut siapa penggantinya.

Ayara tidak menyangka, ternyata dunia mempertemukannya dengan sang mantan tunangan yang telah berkhianat dengan sahabatnya sendiri.

Saat itu, Ayara yang tidak kuat menghadapi keduanya memutuskan untuk keluar dari maskapai tersebut, hingga berlabuh di perusahaannya yang sekarang—menjadi awak kabin dari perusahaan penyewa jet pribadi.

Lantas, bila mengetahui Abinawa yang menggantikan Capt. Daniel—apakah ia akan menghindar dengan pura-pura sakit dan tidak ikut serta dalam penerbangan kali ini?

Penerbangan pertama mereka bersama si pemilik perusahaan yang konon memiliki standar tinggi dalam memilh awak kabin untuk menemaninya terbang.

Sementara itu juga, ada hutang-hutang papi yang masih harus dilunasi, juga biaya sekolah Radhika Pramudhya—sang adik, dan biaya hidup keluarganya yang harus Ayara penuhi.

“Ngapain lo di sini?” bisik Yogi—Flight Enginer saat mendapati Ayara masih berada di area wastafel dengan kotak cushion di tangannya. Sementara yang lain sudah membentuk lingkaran untuk melakukan briefing.

Ayara mengembuskan napas berat, memejamkan mata sekilas kemudian menggigit bibir bagian bawah, mengumpulkan kekuatan mental yang sempat berceceran karena syok.

Ayara memutar badan, melangkah pelan untuk bergabung dengan timnya yang saat ini sedang saling memperkenalkan diri kepada Pilot pengganti Capt. Daniel.

Satu persatu anggota dari tim yang akan mengawaki private jet milik sang owner menyebutkan nama dan jabatannya kepada Abinawa.

Dengan kedua tangan yang disembunyikan di belakang pinggang, Abinawa memindai setiap anggota timnya.

Netra Abinawa kemudian terpaku menatap gadis yang kecantikannya tidak berkurang sedikitpun.

Ayara Savrinadeya—mantan tunangannya itu bahkan terlihat lebih segar dan berseri dari terakhir ia melihatnya.

Apakah Ayara berhasil melupakannya selama dua tahun ini?

“Hai ... Aya,” sapa Abinawa begitu santai seakan pria itu tidak pernah menghancurkan hatinya.

Ayara memberanikan diri mengangkat wajah lantas tersenyum tipis membalas sapaan Abinawa.

“Capt.” Bibir sensual Ayara menyapa.

Ayara harus terlihat tegar dan biasa saja seperti pria itu yang tampak tenang ketika bertemu dengannya, jangan sampai Abinawa menganggap jika dirinya belum move on.

“Kalian sudah saling mengenal?” Pak Doni bertanya heran dengan senyum khasnya.

“Betul Pak, kami pernah ada dalam satu maskapai dan penerbangan yang sama.” Ayara yang menjawab, bahkan ia tidak sudi mengakui Abinawa sebagai seseorang yang pernah bertahta di relung hatinya.

Setelah kejadian itu, mendadak mood Ayara berubah buruk, meski setengah mati ia menutupinya.

Bisa-bisanya Abinawa terlihat santai bahkan menegur dan bertanya apa kabar padanya ketika tadi mereka berjalan beriringan menyusuri garbarata menuju pintu pesawat.

Ayara sempat menjawab jika keadaan dirinya tidak pernah seburuk ini karena bertemu kembali dengan pria itu.

Setelah menjawab ketus, Ayara menambah kecepatan langkah menyusul Ferdi yang sudah berjalan di depan.

Semua sudah pada posisi, kali ini Elza-Pramugari senior meminta Ayara menyambut tuan mereka di depan pintu.

Dari jauh, Ayara bisa melihat tiga pria tampan dan seorang wanita berpakaian rapih lengkap dengan jas dan dasi untuk pria dan blazer bagi wanita—menderapkan langkah menuju ke arahnya.

Ayara mengembangkan senyum terbaik, beruntung ia dianugrahi senyum yang manis sehingga mampu membuat siapa saja memaku tatap kepadanya, termasuk ketiga pria yang saat ini hendak memasuki pesawat.

Hanya satu pria yang menunjukan tampang tanpa ekspresi, yang kemudian diperkenalkan bernama Nicholas. Salah seorang pria, yang bertindak sebagai sekretaris si pria tanpa ekspresi menjelaskan lebih detail.

“Pak Niko adalah pimpinan tertinggi perusahaan penerbangan ini, beliau juga merupakan CEO beberapa perusahaan Lazuardy di Indonesia.”

Mungkin hanya Ayara yang tercenung dengan tampang melongo karena yang lain tampak sudah familiar dengan pria bernama lengkap Nicholas Aldrich Lazuardy.

“Dan ini Pak Malvino ... beliau adalah kakak dari Pak Niko yang sedang berkunjung ke Indonesia ... beliau memegang perusahaan Lazuardy di Taiwan ... lalu ini Sera, sekertarisnya.”

Pewaris dari pemilik kerajaan bisnis di Asia Tenggara yang baru saja di perkenalkan oleh Revan mendapatkan senyum dan anggukan dari para air crew.

Setelah para awak kabin memperkenalkan diri, seluruh kru pesawat langsung bubar untuk melakukan tugas mereka.

Tanpa sengaja, Ayara yang hendak menuju kabin belakang tersandung kaki Malvino yang terjulur panjang menghalangi setengah bagian jalan di lorong.

Ayara limbung ke belakang dan berakhir jatuh ke atas pangkuan Nicholas dengan posisi duduk menyamping.

Kedua tangannya refleks melingkar di leher Nicholas, gadis itu juga membulatkan mata sedangkan sang tuan menunjukan tampang dingin dengan sorot matanya yang tajam.

“Ah, maaf Pak ... maaf saya enggak sengaja,” sesal Ayara yang ditunjukan oleh ekspresi di wajah cantiknya.

“Mau sampai kapan kamu duduk di atas pangkuan saya?” tanya pria itu ketus.

**

Patuloy na basahin ang aklat na ito nang libre
I-scan ang code upang i-download ang App
Mga Comments (3)
goodnovel comment avatar
Marlien Cute
Serunya juga nih cerita nya. Cerita novel kesekian yang kubaca dari Author kak Azura. Selalu suka sama cerita Novel kak Azura... Cerita nya bagus & ga bertele-tele. Sehat & Sukses terus tuk kak Erna Azura. Aamiin Allahumma Aamiin...
goodnovel comment avatar
Marlien Cute
Serunya nih cerita nya. Cerita novel kesekian yang kubaca dari Author kak Ezura. S lalu suka sama cerita Novel kak Ezura... Cerita nya bagus & ga bertele-tele. Sehat & Sukses terus tuk kak Ezura. Aamiin Allahumma Aamiin...
goodnovel comment avatar
Grace Fallery
Seru nihhh
Tignan lahat ng Komento

Pinakabagong kabanata

  • Mendarat di Pangkuan CEO   TAMAT

    Selama memimpin perusahaan Nicholas, Radhika berusaha melakukan yang terbaik.Dan tidak ada hasil yang mengkhianati usaha, perusahaan Nicholas berkembang pesat karena tangan dingin Radhika.Tapi ada hubungan yang harus dikorbankan, Radhika dan Alana sering kali ribut karena Radhika yang terlalu sibuk.Sebagai kepala suku, tentu saja Bagaskara menilai ketekunan, kerja keras dan usaha Radhika tersebut.Restunya tercurah untuk Radhika dan Alana, hingga pada saat Radhika mengungkapkan keinginannya untuk menggelar pesta pernikahan di atas kapal pesiar dengan uang yang ia kumpulkan selama ini—Bagaskara menolak keras.Sang kepala suku yang malah membiayai pesta pernikahan mereka.Bisa dibilang kalau pesta Alana adalah pesta pernikahan termegah yang dibuat oleh keluarga Lazuardy.Hanya klien besar, beberapa petinggi Negara dan orang-orang dari kalangan VIP saja yang diundang.Bagaskara beralasan bila pesta tersebut adalah pesta pernikahan penutup karena Alana merupakan cicit bungsunya setelah

  • Mendarat di Pangkuan CEO   Vania

    “Hai, aku Tante Vania ... temen papa kamu, papa kamu minta aku untuk jemput kamu ... ayo Tante antar pulang,” ajak Vania kepada Ejra yang kini tengah menginjak usia empat tahun.Bocah laki-laki itu menggelengkan kepala. “Kamu bohong! Papa enggak punya temen selain om Edgar,” tukas Ejra dengan tampangnya yang dingin sedingin es. Mirip sang papa.Vania tertawa kering. “Om Edgar juga teman Tante, Tante liatin foto kami bertiga ya ... sebentar.” Vania mengotak-ngatik ponselnya.“Sedang apa kamu sama cicit saya?” Suara Bagaskara yang menggelegar membuat ponsel Vania jatuh ke lantai.Vania mendongak kemudian meraih ponselnya dengan tatapan dan senyum ramah pada Bagaskara.Bagaskara menarik tangan Ejra, satu tangannya yang memegang tongkat ia angkat dan mengarahkan tongkat tersebut ke depan wajah Vania.“Jangan pernah berpikir hal yang akan kamu sesali apalagi berniat melakukannya, saya tidak akan membiarkan kamu mengganggu keluarga saya, mengerti?” tegas Bagaskara mengancam.Vania mengerjap

  • Mendarat di Pangkuan CEO   Rindu Yang Berat

    “Mamiiiiii,” panggil Alana ketika memasuki rumah tidak melihat sang calon ibu mertua di ruang televisi.“Miiii.” Alana memanggil lagi tapi malah Surti yang menghampirinya.“Kanjeng Mami lagi shopping sama mertuanya bu Ayara.” Surti memberitau.Alana mengembuskan napas panjang, menjatuhkan tubuhnya di sofa.Ia baru saja pulang kuliah dan merasa sangat kelelahan.“Mbak, boleh buatin orange jus enggak?” Alana meminta dengan nada manja merayu.“Baik, Non ... saya buatkan dulu.”Surti kemudian pergi ke dapur meninggalkan Alana yang kini merebahkan tubuhnya di sofa menatap langit-langit.“Ah, si Mami sama Tante Danita shoppingnya enggak ngajak-ngajak nih!” Alana menggerutu.Ia lantas merogoh ponselnya bermaksud menghubungi Paramitha melalui sambungan video call.Tiga kali mengulang tapi Alana tidak dapat tersambung dengan Paramitha.Akhirnya Alana menghubungi ponsel Danita dan barulah terdengar sahutan di ujung telepon sana.“Sayang!” seru Danita dengan hati riang.“Tante, aku mau ngomong s

  • Mendarat di Pangkuan CEO   Ijin Nicholas

    Malam ini Anya tidak bisa lolos dari serangan buasnya Abinawa.Pria yang perhari ini telah syah menjadi suaminya itu tidak bisa menahan diri semenjak mereka memasuki kamar pengantin.Beberapa gaya Kamasutra telah mereka jajal menghasilkan kenikmatan yang tak terperi.Dan saat ini ketika mereka sudah diujung ronde kedua, Abinawa masih saja gagah perkasa menghujam Anya dari atas.Tubuh pria itu lembab berpeluh, napasnya memburu tanpa kenal lelah melakukan hentakan demi hentakan nikmat.“Maaasshh,” desah Anya seraya memeluk pundak Abinawa yang kemudian membungkamnya dengan ciuman.Anya belum pernah merasa senikmat ini ketika bercinta dengan Abinawa padahal sebelumnya telah sering mereka lakukan.Sama halnya dengan Abinawa yang merasa jika pergulatan ini adalah yang terbaik sepanjang hidupnya meski ia pernah merasakannya berulang kali dengan Anya.“Anyaaa.” Abinawa menggeram tertahan merasakan milik Anya menjempit miliknya ketat.“Massshhh.” Anya mendesah lagi, Abinawa tau jika istrinya s

  • Mendarat di Pangkuan CEO   Pesta Pernikahan Anya Dan Abinawa

    Seperti apa yang dikatakan Ayara kepada Abinawa sebelumnya, ia akan datang ke pesta pernikahan pria itu dengan Anya tanpa didampingi oleh Nicholas.Ayara datang bersama Ejra dan seorang Nanny, sebetulnya Alana dan Paramitha ikut menemani Ayara ke Bali tapi Paramitha juga enggan datang karena menghargai menantunya.Paramitha dan Alana memilih tinggal di kamar hotel yang telah disiapkan Nicholas.Setidaknya Nicholas mau memfasilitasi Ayara ke Bali walau sesungguhnya dalam hati pria itu enggan mengijinkan Ayara pergi.Nicholas menghargai persahabatan yang dimiliki Ayara meski dengan orang yang tidak ia sukai.Terlebih, Revan dan Elza pun ikut menemani Ayara membuat Nicholas tenang melepas istrinya ke pesta tersebut.Gaun seindah apapun yang dikenakan Ayara tetap saja tidak akan membuatnya seseksi dulu lagi karena ada Ejra yang sesekali harus ia gendong.Namun, aura keibuan Ayara terpancar membuatnya terkesan dewasa.Lain halnya dengan Candy yang tampak pucat tanpa riasan di wajah, mengan

  • Mendarat di Pangkuan CEO   Sudah Move On

    Dengan atau tanpa restu kedua orang tuanya, Ferdi tetap menikahi Candy.Ferdi telah berbuat dosa dengan menghamili Candy tapi kini malah melakukan sesuatu tanpa ridho kedua orang tuanya, entah lah apa jadinya nanti.Kedua orang tua Ferdi begitu keras menentangnya menikahi Candy malah meminta untuk menggugurkan bayi itu.Ferdi mana tega, meski berulang kali Candy mengatakan jika tak apa tidak menikah karena Candy juga menyadari kesalahannya tapi Ferdi tidak bisa membiarkan anak itu lahir tanpa status kedua orang tuanya yang telah syah.Dan di sinilah Ferdi dan Candy sekarang, di KUA untuk menunaikan niat bertanggung jawab atas perbuatan mereka.Setelah berkonsultasi dengan kepala KUA setempat, Ferdi dan Candy diperbolehkan menikah dengan kondisi tersebut.Wali hakim yang menjadi wali dari pihak Candy.Revan bertindak sebagai saksi dari pihak Ferdi dan Abinawa adalah saksi dari pihak Candy.“Lucu ya Capt. Abi ... dia jadi saksi nikah cewek yang pernah ditidurinnya,” celetuk Elza dan lan

  • Mendarat di Pangkuan CEO   Orang Tua Baru

    Bagaimana Ayara akan mengalami baby blues jika Nicholas selalu ada disampingnya dan membuatnya bahagia.Setiap malam minggu Nicholas berinisiatif membawa Ayara makan malam tanpa Ejra, berdua saja mereka melakukan makan malam romantis disebuah restoran meski bukan restoran mewah.Hari minggunya Nicholas membawa Ayara dan Ejra jalan-jalan keluar menikmati kota di mana mereka tinggal sementara ini.Menurut Ayara, kota ini adalah kota paling indah yang pernah ia datangi.Sengaja Nicholas tidak memilih pusat kota untuk menjadi tempat staycation-nya agar Ayara nyaman karena jauh dari suara berisik.Nicholas sudah memperhitungkannya dari jauh hari, ia ingin membuat istrinya nyaman setelah melahirkan sebagai rasa terimakasih Nicholas pada Ayara.Satu bulan ini juga mereka selalu bersama, tanpa sekalipun Ayara kehilangan Nicholas seperti sebelumnya.Kehilangan dalam artian, raganya berada bersama Ayara tapi fokus dan pikiran Nicholas tertuju pada pekerjaan.“Kita berhenti sebentar buat makan s

  • Mendarat di Pangkuan CEO   Candy & Ferdi

    Ferdi mengusap punggung Candy yang terlihat membungkuk duduk di bangku taman depan rumah orang tuanya.“Maafin Bunda ya, Bunda enggak bermaksud begitu ... beliau lagi terguncang karena kita menikah dengan kondisi seperti ini,” ujar Ferdi sedang berusaha mengobati hati Candy yang ia ketahui sedang terluka oleh ucapan sang Bunda.Rencana pernikahannya dengan Candy ditentang keras oleh keluarga dan kedua orang tuanya.Mereka terang-terangan mengatakan bahwa tidak menyukai Candy, hal itu membuat hati Ferdi juga terluka.Terlepas dari cinta atau tidak tapi Candy adalah ibu dari anaknya.Beberapa minggu terakhir tinggal bersama Candy membuat Ferdi yakin jika Candy sebenarnya perempuan baik.Hembusan napas terdengar panjang keluar dari hidung Candy, perempuan itu menoleh ke samping menatap Ferdi kemudian tersenyum.Senyum yang tidak sampai ke matanya.“Aku enggak apa-apa, kalau kita enggak dapat restu ... kamu jangan maksa, aku enggak apa-apa melahirkan dia tanpa suami ... salah aku juga ‘ka

  • Mendarat di Pangkuan CEO   Pria Yang Tepat

    “Janin yang sedang dikandung Candy itu anaknya Ferdi,” kata Ayara.Ia dan Nicholas sedang menonton acara televisi di atas ranjang di kamar mereka.Posisi Nicholas bersandar pada headboard memeluk Ayara dari belakang.Ayara bersandar nyaman di dada bidang Nicholas, keduanya baru saja menidurkan Ejra tanpa bantuan Nanny dan hal itu merupakan sebuah prestasi bagi Ayara dan Nicholas.Kembali pada kalimat yang Ayara ucapkan tadi, tanggapan Nicholas hanyalah sebuah gumaman.Pria itu tampak tidak peduli.“Mas Abi mau nikah sama Anya dua bulan lagi.” Ayara melanjutkan informasi yang perlu Nicholas ketahui dan lagi-lagi suami cool-nya itu menanggapi dengan malas-malasan.“Mbak Elza lagi hamil,” imbuh Ayara kemudian.“Berapa minggu?” Dan barulah hal itu menarik perhatian Nicholas.“Delapan minggu, kayanya Mbak Elza mau resign.”Nicholas mengangguk, informasi tersebut baru diketahuinya.Revan tidak mengatakan apapun ketika tadi berbicara dengannya melalui sambungan telepon.Ayara dan Nicholas ma

Galugarin at basahin ang magagandang nobela
Libreng basahin ang magagandang nobela sa GoodNovel app. I-download ang mga librong gusto mo at basahin kahit saan at anumang oras.
Libreng basahin ang mga aklat sa app
I-scan ang code para mabasa sa App
DMCA.com Protection Status