Share

Part 40

"Kalau Lia datang, kenapa tidak kau ajak main ke rumah tadi malam?" kata Adi.

"Dia masih kecapekan. Makanya langsung tidur."

"Apa dia enggak marah lihat kita habis ngerayain ultahmu."

"Sampai pagi tadi dia malas ngomong. Mama juga sempat nginterogasi karena melihatku hanya duduk berdua saja sama Imel waktu mereka datang."

"Hati-hati aja kalau perempuan dah diam gitu," kata Galih yang duduk di hadapan Dev.

Adi memandang Galih. "Hati-hati karena bakalan nganggur gitu, maksudmu?"

"Iyalah, alamat enggak dapat jatah."

Wkwkwkkkk ....

Benar-benar tidak tahu diri dua temannya itu. Tahu dirinya lagi resah malah dibuat candaan.

Dev segera berdiri. "Aku lihat Kamalia dulu."

"Pandai-pandailah kamu merayunya. Jika tidak, sampai anakmu lahir bakalan bujang lagi dirimu." Lagi-lagi Galih yang

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Nim Ranah
............ pengalaman
goodnovel comment avatar
Nur Hayati Wirabuana
makin penasaaraann gak sabaarr pingin baca semuanyaa
goodnovel comment avatar
rozi yana
ya Allah...thor sesak terasa dada ku
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status