Share

Bab 251

Author: Liazta
last update Huling Na-update: 2024-12-28 23:48:20

"Mami, kapan aku bisa menikah dengan Eliza?" Nathan bertanya dengan tidak sabaran.

Bagi kebanyakan orang, menyandang status duda selama 11 bulan merupakan waktu yang sebentar. Namun berbeda dengan Nathan. Baginya 11 bulan itu sudah sangat lama sekali. Apalagi Eliza begitu sangat dekat dengannya.

Pria dewasa itu sudah selalu membayangkan tidur bersama dengan Eliza. Ketika bangun tidur, ia melihat wajah cantik Eliza. Kemudian mencium bibir, pipi serta keningnya. Ketika akan tidur, ia akan mencium Eliza terlebih dahulu, kemudian memeluknya. Membayangkan seperti saja sudah membuat Nathan sangat bahagia. Jika Eliza sudah menjadi istrinya, ia tidak perlu lagi memeluk guling kucing yang diberikan oleh Eliza.

"Semuanya Mami yang atur, Eliza juga baru habis masa iddah. Sebaiknya kita menunggu dulu. Kamu tidak bisa terburu-buru menikahi Eliza. Lebih baik kamu semakin mendekatinya, beri perhatian. Anggap saja sedang berpacaran," saran Mawar.

Di pernikahan kedua anaknya ini, mawar tidak ingin
Patuloy na basahin ang aklat na ito nang libre
I-scan ang code upang i-download ang App
Locked Chapter
Mga Comments (11)
goodnovel comment avatar
hajehaje
noha apa noah sih,, author2 tuh kenapa kalo bikin nama karakter ga yang simple aja, yang ga gampang jadi typo.
goodnovel comment avatar
Romauli Sirait
baik amat hatimu Nathan.. sama seperti kedua orang tuamu
goodnovel comment avatar
Maya Safitri
yesss..gini dong,jadi semangat bacanya ..hehe
Tignan lahat ng Komento

Pinakabagong kabanata

  • Menjadi Ibu Susu untuk Anak Presdir   Bab 703

    Rizky yang merupakan dokter sekaligus tuan rumah malam itu, langsung meminta pelayan menyiapkan makanan khusus.Sebagai seorang dokter, ia tahu persis apa yang tidak boleh disentuh oleh penderita sinosis hati.Tanpa perlu menjelaskan, ia sudah mengatur agar Alvaro hanya mendapatkan menu ringan. Nasi lembut, ikan kukus tanpa garam, dan air mineral dingin.“Tuan Alvaro makan yang ini saja,” ucap Rizky pelan, menatap pria itu dengan mata yang mulai berkaca-kaca. Meskipun tidak begitu dengan dengan Alvaro, namun Rizky sangat mengenal sahabat dari Nathan tersebut."Terimakasih, kau pasti memberiku makanan yang tidak ada rasa. Padahal aku berharap bisa makan enak di sini." Alvaro berkata dengan tersenyum."Daddy, apa lupa dengan apa yang aku katakan?" Zolin berkata dengan wajah marah. Namun tetap sangat menggemaskan. Alvaro tertawa pelan memandang Putri kecilnya yang imut.“Ingat dokter kecil mu mengawasi," kata Nathan.Alvaro menatap sahabat-sahabatnya satu per satu. Ada rasa haru di mat

  • Menjadi Ibu Susu untuk Anak Presdir   Bab 702

    “Sudah aku bilangin, kuenya jangan terlalu tinggi. Ini tinggi banget, terus motongnya gimana?” katanya pelan, membuat beberapa tamu tersenyum simpul.Michael hanya tersenyum, mengambil pisau perak panjang yang diserahkan panitia.“Kamu cukup pegang pisaunya,” ujarnya lembut.Yura masih menatap bingung, memikirkan bagaimana caranya menjangkau bagian teratas kue itu.Namun belum sempat ia bertanya lagi, Michael tiba-tiba berjalan ke belakangnya dan berjongkok sedikit.Dengan satu gerakan mantap, ia mengangkat tubuh Yura ke dalam pelukannya.Yura terkejut hingga menjerit kecil.“Mas Michael! Apa yang kamu lakukan?”Namun suaranya langsung tenggelam dalam tawa para tamu yang menyaksikan.Sekarang tinggi tubuhnya sejajar dengan puncak kue itu.Ia menatap Michael dengan ekspresi campur antara kesal dan haru.“Untuk potong kue saja, kenapa ribet sekali?” katanya, meski senyum sudah terukir di bibirnya.Michael Tersenyum lembut.“Biar terlihat... usaha dan perjuangan kita dalam memotong kue,

  • Menjadi Ibu Susu untuk Anak Presdir   Bab 701

    Hari itu, Jakarta tampak cerah, seolah ikut merayakan hari bahagia dua insan yang akhirnya bersatu.Di halaman belakang hotel mewah tempat acara berlangsung, taman yang luas disulap menjadi surga kecil, dihiasi ribuan bunga putih dan pastel lembut. Tiupan angin membawa wangi mawar dan peoni, berpadu dengan lembutnya alunan musik biola.Pernikahan ini memang mendadak. Namun bagi keluarga Albert dan Rizky, segalanya harus sempurna.Dalam waktu singkat, tim dekorasi terbaik, perancang busana ternama, dan chef internasional didatangkan.Semua dilakukan demi satu hal, memberi kebahagiaan yang layak untuk Yura dan Michael.Untuk sovenir, Aruna langsung mendatangkan dari Prancis. Mini Kelly Hermès, jam tangan Cartier edisi terbatas dan tas Lady Dior.Yura berjalan di bawah naungan lengkungan bunga, gaun putihnya berkilau lembut diterpa cahaya sore. Setiap langkahnya terasa bagaikan melodi yang menenangkan hati. Di atas pelaminan, Michael menunggu dengan senyum yang nyaris tak bisa disembunyi

  • Menjadi Ibu Susu untuk Anak Presdir   Bab 700

    Ketika seluruh keluarga masih sibuk dengan kabar pernikahan Michael yang mendadak, suasana di taman belakang rumah terasa jauh berbeda.Di sana, Samuel duduk santai di kursi taman, dengan segelas cokelat hangat di tangan dan seorang gadis kecil di sampingnya, si manis yang selalu bisa membuat hari-harinya terasa ringan.“Ternyata cerita penyelamatan Kak Yura yang dilakukan Mas Michael keren banget!”Violet memandang Samuel dengan mata berbinar, antusias seperti anak kecil yang baru saja menonton film superhero.Samuel menegakkan punggungnya dengan gaya penuh percaya diri. “Tentu saja keren. Tapi kamu tahu nggak, semua itu nggak mungkin berhasil tanpa bantuanku.”Nada suaranya terdengar setengah bercanda, tapi jelas ada sedikit harapan tersembunyi di baliknya. Harapan agar Violet mengakuinya sebagai pahlawan juga. Samuel ingin Violet memuji kecerdasannya.. Violet langsung bertepuk tangan kecil, wajahnya sumringah. “Tentu saja Mas Sam sangat hebat! Pintar, berani, luar biasa!”Wajah Sa

  • Menjadi Ibu Susu untuk Anak Presdir   Bab 699

    Udara pagi di Zürich terasa jernih dan menggigit. Dari balik jendela laboratorium yang tinggi, pemandangan Pegunungan Alpen tampak seperti lukisan, tenang, putih, dan sangat indah. Sudah lama Eliza bermimpi bisa datang ke Swiss untuk melihat keindahan penggunungan Alpa seperti ini. Namun di balik keheningan itu, hati Eliza justru terasa riuh yang tak bisa ia redam.Tangannya bergerak hati-hati di bawah mikroskop, meneliti lapisan kulit sintetis yang tengah ia kembangkan. Cahaya biru dari layar komputer memantul di mata jernihnya. Di depan sana, rangkaian angka hasil uji reaksi molekul menandai kemajuan penting dalam risetnya. Cellular Skin Rejuvenation—inti dari penelitiannya di bidang Spesialis Dermatologi Estetika.Sudah dua bulan ia berada di Swiss. Sejak hari pertama, Eliza berusaha menenggelamkan diri sepenuhnya ke dunia riset. Ia menuruti nasihat, atau mungkin lebih tepatnya, perintah halus dari suaminya untuk fokus pada studinya, melupakan segala hal yang bisa mengganggu pikira

  • Menjadi Ibu Susu untuk Anak Presdir   Bab 698

    Pagi itu, udara terasa segar. Angin sepoi-sepoi meniup rambut Yura yang dibiarkan tergerai, membuat helaian halusnya menari lembut di bawah sinar matahari. Michael duduk santai di kursi rotan halaman belakang, secangkir kopi di tangannya, sementara matanya tak beranjak sedikit pun dari wajah Yura. Yura yang sedang sedang menyiram bunga tiba-tiba merasa risih karena tatapan itu tak kunjung pergi. Ia menoleh, lalu bertanya dengan pipi mulai bersemu merah. “Mas, kenapa dari tadi liatin aku terus kayak gitu?” Michael tersenyum kecil. “Aku takut kamu menghilang kalau aku berkedip.” Yura memiringkan kepala, pura-pura cemberut. “Emangnya aku hantu? Mana mungkin aku langsung menghilang hanya sekali kedipan.” Michael tertawa kecil. “Iya, kamu memang seperti hantu… tapi hantu yang selalu menghantuiku siang dan malam.” Yura langsung memelototinya. “Maksudnya aku serem gitu?” Sambil pura-pura marah, ia mencubit pinggang Michael dengan gemas. Michael tertawa keras, menahan cubitan halus i

Higit pang Kabanata
Galugarin at basahin ang magagandang nobela
Libreng basahin ang magagandang nobela sa GoodNovel app. I-download ang mga librong gusto mo at basahin kahit saan at anumang oras.
Libreng basahin ang mga aklat sa app
I-scan ang code para mabasa sa App
DMCA.com Protection Status