Share

Terbongkar

Terbongkar

Hukum tabur tuai itu memang benar adanya. Ingin mengeluh dan menyesali pun sudah tidak berarti lagi. Jujur, aku begitu terluka ketika kehadiranku sama sekali tidak diharapkan oleh kedua putraku. Aku tidak bisa menyalahkan mereka, tidak pula bisa menyalahkan Putri karena memang semua itu berawal dari kesalahanku.

Hati ini teriris mengeluarkan darah tak berwarna ketika melihat kedua buah hatiku lebih peduli kepada orang lain ketimbang aku sendiri.

Semua ini memang salahku yang sudah terlalu jauh mengabaikan mereka. Kini aku tahu sakitnya tak diharapkan. Apakah selama ini mereka juga berpikir begitu? Entahlah.

Dengan kepala tertunduk, aku ayunkan kaki untuk kembali ke kediamanku dengan Mutia.

Saat kaki ini memasuki perkarangan rumah, sayup-sayup aku mendengar suara seorang wanita yang sedang beradu argumen. Suara itu begitu familiar di telingaku. Aku semakin melangkah, berjalan berjinjit untuk mengintip apa yang sedang terjadi di rumahku.

Mataku melirik sekilas motor yang ter
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Yati Syahira
ha....mantab alfi tinggal nikmati
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status