Share

Mertua Kepanasan

Bab 15

Aku memastikan pada pihak yayasan jika memang mereka benar-benar dari sana. Jelas tidak ingin jika aku salah memasukkan orang ke dalam rumah. Setelah semuanya sudah jelas, aku membawa mereka masuk. Tempat santai di halaman belakang menjadi pilihan karena Mas Lukman, Lana dan ibu masih terlihat berbincang mengenai masalah yang tadi. Kenapa suamiku itu selalu menyembunyikan masalah besar dari istrinya ini.

"Sebenarnya saya hanya butuh satu orang untuk bekerja. Jadi saya mohon kalau yang tidak terpilih jangan berkecil hati, ya!" ujarku. Mereka menganggukkan kepala tanda persetujuan.

Setelah memberikan beberapa pertanyaan dan mempertimbangkan semuanya, pilihanku jatuh pada perempuan bernama Tiwi, usianya masih sangat muda. Umur dua puluh tahun, ia harus rela bekerja menjadi asisten rumah tangga karena orang tuanya di kampung sudah sangat sepuh dan tidak bisa bekerja.

Sedangkan perempuan bernama Siti, entah kenapa aku tidak terlalu suka dengannya. Pakaiannya terlalu terbuka, tida
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status