Share

9. Di balik tabir

Kami bertiga berlari keluar menuju pos satpam. Aneh sekali. Mengapa Indi justru ada di sana, padahal jelas-jelas dia bersama kami sampai saat dia diseret masuk kamar mandi.

"Mana, Pak? Teman saya?" tanyaku begitu sampai di depan pintu pos jaga satpam apartemen.

"Itu," tunjuk pria paruh baya tersebut.

Indi duduk dengan wajah pucat. Dia banyak diam, tidak seperti biasanya. Ada sebuah selimut yang menutupi tubuhnya. Kami pun mendekat.

"Astaga! Lu kenapa bisa di sini?"

"Ndi ... Indi ... Are you oke?"

"Mending bawa balik dulu aja, yuk. Kasihan."

Kami akhirnya kembali ke atas, tentu dengan minta ditemani Pak Satpam. Teror tadi sungguh mengerikan. Malam ini, kami semua tidur di sofa. Kejadian tadi adalah hal terakhir dari teror malam ini. Sementara Indi banyak diam, dia hanya bilang kalau tidak ingin membahas hal ini dulu.

.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status