Share

Mendapat Restu Baru

Sudah lama sekali dia tidak menempuh jalanan ini. Kuliah di tahun ketiga membuat Sayna semakin sibuk dan tidak pernah pulang ke rumahnya di Jakarta. Ayah dan ibu lebih suka bertandang ke Sumedang lalu mereka bertemu di sana, padahal Sayna merindukan suasana Kemang. Sejak kecil dia tinggal di sana, tapi harus merantau dan pindah setelah dewasa. Begitu ayah dan ibunya pensiun, sudah dipastikan mereka sekeluarga akan pindah permanen. Tahun ini ayah baru saja pensiun, ibu menyusul beberapa tahun lagi. Sayna pasti akan merindukan tempat ini karena tidak akan sering berkunjung.

“Ehem!” Gio berdeham menyadari seseorang di kursi penumpangnya sedang melamun, fokus menatap bahu jalan. “Ngelamunin masa lalu, Neng?” sindirnya.

Sayna tertawa. “Nggak lah, ngapain? Aku jarang pulang ke Jakarta, Kak. Dan ini yang pertama setelah sekian lama. Jadi... agak beda rasanya.”

Gio memahami itu, mereka berdua sama-sama dirundungi perasaan tak menentu saat ini. Sayna yang sudah lama t

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status