Share

Chapter 14 - Tak Disangka

Paman menuangkan susu ke gelasku. Membiarkanku untuk minum lebih dulu. Namun, aku menolak dan memberikan gelasku kepada Sandra. Karena aku berpikir seorang tamu harus dilayani pertama kali.

“Jadi, kau tidak memberitahu Ibumu kau disini?” tanya Ibu pada Sandra.

“Tidak.”

Wow, bukankah dia terlalu nekat? Bagaimana jika Ibunya khawatir? Apa dia tak peduli? Oh! Kurasa tidak! Ibunya kan tidak peduli. Dan bisa dibilang dia sengaja kesini untuk mendapat perhatian Ibuku. Licik sekali.

“Baiklah, Tante akan memberitahunya nanti. Sekarang habiskan makananmu!”

“Dan kau juga, Tam!” sambung Ibu yang langsung kuiyakan.

Paman lalu membuka pembicaraan baru dan aku malas menimpalinya. Mungkin, hanya Ibu yang tertarik membalasnya. Karena aku dan Sandra fokus menghabiskan sarapan. 

“Oh ya, bagaimana j

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status