Share

54. Persiapan Pernikahan

Tidak ada keraguan lagi di hati Kiano untuk menikahi Cassie, dia tidak lagi peduli terhadap pemeo yang mengatakan; populeritas Cassie akan surut kalau menikah disaat sedang populer. 

Kiano sangat yakin kalau niat baiknya tidak ada yang bisa menghalangi, apa lagi kalau Tuhan sudah merestuinya. Kiano sudah tidak lagi mempersoalkan, kalau pun Cassie akan kehilangan penggemarnya. 

Satu langkah terakhir yang harus dia hadapi adalah meminta restu Papanya. Bagi Kiano, direstui atau tidak oleh Papanya, dia akan tetap melangsungkan pernikahannya. 

Pagi-pagi sekali, Kiano mengunjungi rumah Papanya di sebuah kawasan bisnis di daerah Kuningan Jakarta. Kiano tahu kalau Papanya biasa jogging di kawasan itu, dan benar saja, belum sampai di rumah Papanya, Kiano bertemu. 

Kiano memarkir mobilnya di tepi jalan, dan menyapa Papanya, 

"Pagi Pa.." Sapa Kiano sambil menghampiri Santoso

"Pagi Kiano.." Jawab Santoso dengan terengah-engah sehabis jalan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status