Share
Candaan yang Tidak Lucu
“Kamu sering bercanda? Jangan terlalu sering, kumohon. Karena terkadang candaan tidak membuat bahagia orang yang mendengarnya.”
~♥~♥~♥
Related chapters
My Husband or My Teacher Katakan Sekali Lagi!
“Mendengarmu mengatakan cinta kepadaku, membuatku kecanduan dan ingin selalu mendengarnya. Tolong katakan sekali lagi!”~♥~♥~♥~
My Husband or My Teacher Senang Sebelum Badai
“Semua benda itu memiliki kenangan. Apalagi benda-benda yang diberikan oleh seseorang yang penting dalam hidup kita. Kamu harus bisa menempatkan, merawat, dan menyimpannya di tempat yang tidak akan membuat benda itu rusak. Sebab, kalau benda itu rusak, bagian dari kenangan itu juga ikut rusak.”~♥~
My Husband or My Teacher Badai yang Membuatmu Menangis
“Pernah mendengar perumpamaan tenang sebelum badai? Aku pernah. Dan masing-masing dari kita akan mengalami badai masing-masing tanpa persiapan sebelumnya.”~♥~♥~
My Husband or My Teacher Awal yang Baik
“Awalan yang baik akan menghasilkan akhir yang baik pula, bukan?”~♥~♥~♥~
My Husband or My Teacher Aku Di Sini
"Memaafkan itu memang hal paling berat, tetapi akan terasa indah ketika dilakukannya dengan ikhlas."~♥~♥
My Husband or My Teacher Sakit Tapi Tetap Cantik
“Aku mengenalmu bukan lewat mata, melainkan lewat jiwa yang tulus aku tahu siapa dirimu.”~♥~♥~
My Husband or My Teacher Selamat Ulang Tahun, Sayang
“Aku dilahirkan untuk merayakan ulang tahun bersamamu.”~♥~♥~♥~
My Husband or My Teacher Akhir Bahagia Seperti dalam Dongeng Sebelum Tidur
“Aku ingin kisahku berakhir bahagia layaknya dongeng-dongeng yang kubaca sebelum tidur.”~♥~♥~
Latest chapter
- My Husband or My Teacher Ekstra Part 4
- My Husband or My Teacher Ekstra Part 3
- My Husband or My Teacher Ekstra Part 2
- My Husband or My Teacher Ekstra Part 1
- My Husband or My Teacher Akhir Bahagia Seperti dalam Dongeng Sebelum Tidur
- My Husband or My Teacher Selamat Ulang Tahun, Sayang
- My Husband or My Teacher Sakit Tapi Tetap Cantik
- My Husband or My Teacher Aku Di Sini
- My Husband or My Teacher Awal yang Baik
