Share

Part 29

"Ikhlas tidak semudah mengatakannya, tapi jangan berlarut-larut dalam kesedihan. Tuhan memberikan kita cobaan karena Dia tahu kita mampu melewatinya."

----------

            Matahari sudah menampakkan sinarnya. Burung-burung pun bersiul merdu menjemput indahnya pagi ini. "Kamu mau ikut mas ke kantor kan, yang?" Tanya Dinnar berharap Kanaya mau ikut dengannya. 

"Aku mau di rumah aja ya, mas." Dinnar menghela nafas saat mendengar jawaban istrinya.

"Kamu nggak bosan yang, dirumah terus? Dinnar melirik Kanaya yang sedang melipat mukena.

            Sudah tiga minggu semenjak kepergian ayahnya meninggal, Kanaya dan Dinnar tinggal dirumah bundanya, ia pun enggan kemana-mana dan memilih memberikan tugas untuk mahasiswa/i-nya. 

          

Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status