Share

Bab XLI : Kamu dipecat jadi calon menantu?

 “Mbak bos? Ini makanan banyak amat? Ada acara syukuran ya kita?” tanya Galang begitu tiba di kantor dan melihat ada begitu banyak kantong makanan di atas meja panjang yang ada di tengah kantor.

 “Lumayan kan bisa buat sarapan, makan siang sampai camilan sore.” sahut Nara sambil mengangkat alisnya.

 Embun yang ikut bergabung sampai mengerutkan dahinya, ”Memang kemarin kita beli sebanyak ini ya?” tanyanya.

 “Berkat Zia kita jadi beli banyak banget mbak. ”sahut Nara mengingatkan sambil merentangkan kedua tangannya.

#

 “Jadi yang dari tadi nungging itu ternyata kamu Tan?” sapa Ara begitu mengenali siapa pegawai kedai Nathan yang mengalami luka bakar.

 “Mas, pelan-pelan ya.” pinta Tatan dengan suara memohon, ”Perih nih.” ujarnya merana.

 “Siapa suruh kalian malah main-main pakai korek pemanggang?” tegur Nathan sambil mengge
Meg Cloudy

Tante Ratih ternyata pulang jauh lebih cepat dari dugaan. Bagaimana dong nasib Nara? Apa ia harus tunangan? Ditunggu ya pembaca cerita lanjutannya. Terima kasih. Jangan lupa vote dan reviewnya ya 😄😄😄

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Deby Yanike
aq suka cerita na, tp knpa buka bab na mahal bnget...
goodnovel comment avatar
Diyah Dhee
Gemes bgt, knapa emaknya ara nglakuin smua2 sndiri. Apa ga mikir nara jg punya kluarga ......
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status