Share

Pura-pura Bahagia

Sudut mata lelaki berkulit putih itu sesekali melirik ke arah jam brandednya yang melingkar di tangannya. Dia pun mengembuskan napas panjang.

Tangannya terulur membuka pintu mobil seraya tersenyum simpul seakan-akan mengucapkan selamat pagi kepada matahari yang baru menyembul dari singgasana.

Langit sudah nampak biru dan cerah sekali. Akan tetapi, mata Rino langsung perih seketika itu juga. Di depan matanya. Arunika yang keluar bersamaan dengan Irwansyah dalam keadaan baik-baik saja.

Lekas Rino bersembunyi di balik pohon dan pandangannya tidak berpaling ke mana pun, kecuali lurus ke arah di mana Arunika dan Irwansyah berdiri di teras.

Nampak sekali raut wajah Arunika sumringah dan tersenyum mengembang sembari mengecup punggung tangan Irwansyah.

“Dia baik-baik saja. Lantas siapa yang memberi informasi hoak ini?” cetus Rino berdengkus kesal.

Irwansyah terlihat melambaikan tangan kepada Arunika dan menggunakan motor beranjak pergi.<

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status