Share

PART 74

         Lagi-lagi Pendekar Banci kelana tertipu. Rupanya gerakan liciknya itu sudah diketahui oleh sang lawan. Saat ujung selendang mengandung maut  itu satu depa lagi akan memotong urat lehernya, dengan cepat Pendekar Cambuk Iblis melentingkan tubuhkan ke belakang, yang kemudian dengan menggunakan siku kiri untuk menyangga tubuhnya, tangan kanannya dengan cepat dan kuat mengayunkan cemeti saktinya ke depan, dan...

      Crash..! Crash...!

     Dua kali ujung cambuk yang ada semacam pisau pendek namun sangat tajam itu mengenai perut lawannnya, Pendekar Banci Kelana dan mengoyaknya.

      “Ah...!”

      Semua penonton spontan menutup wajahnya atau memalingkannya ke arah samping karena tak sanggup melihat pemandangan yang mengerikan di hadapan mereka.

      Serta-merta Pendekar banci Kelana

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status