Share

Persugihan 2 (bab 3)

"Dasar pria lemah," cibir Smith yang melihat ke arah Ardi yang muntah berulang kali.

Daripada mendengar cibiran Smith yang seperti anak bebek yang berisik, Ardi memilih untuk mengeluarkan isi perut yang masih tersangkut.

"Sudah aku nasehati untuk bawa kantong untuk berjaga-jaga, Kau ini kenapa bandel sih?" Smith masih tiada henti-hentinya mencibir Ardi. Kemudian bersedekap dada melihat Ardi yang mengalami penderitaan.

Ardi ingin memaki-maki Smith dengan sumpah serapah, Tapi niat tersebut tidak bisa di lakukan sekarang.

Melihat Ardi masih muntah, Smith berinsiatif membawa Ardi keluar dari dalam ruangan. Sedangkan para pekerja masih mengumpulkan bukti yang ada di TKP untuk menemukan siapa pelaku pembunuhan dan indentitas korban.

Di dalam mobil, Smith menyerahkan satu tablet obat mual dan satu botol air mineral untuk Ardi.

Ardi menatapi kebaikkan Smith dengan tatapan curiga.

Tahu apa maksud tatapan Ardi yang menyebalkan itu. Smith menghela nafas panjang. Kemudian memperlihatkan w
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status