Share

Motif

Walaupun sudah setengah hidup menahan godaan agar tidak termamah oleh provokasi yang sengaja ditebar oleh Irsita, kemarahan Fatih tersengat juga. Hal itu terutama dipicu oleh kebohongan Irsita soal motif pembunuhan. Dendam karena sering direndahkan? Lavi bukan orang tidak berkualitas yang gemar merendahkan manusia lain. Tidak sekali pun Fatih merasa Lavi pernah menyinggung harga dirinya sebagai individu.

Tangan Fatih yang membentuk tinju gemetar di atas meja kayu di depannya. Kevan yang tanggap terhadap sikap kliennya cepat-cepat menyentuh bahu Fatih dengan niat memeringatkan agar tetap tenang. Sangat tidak elok kalau Fatih sampai melompati meja dan menghajar Irsita karena tidak bisa mengendalikan emosi.

"Jangan terpengaruh, Fatih. Jaksa sedang memancingmu agar bertindak agresif. Ingat, semua yang terjadi di ruang sidang akan menjadi pertimbangan bagi hakim untuk memutuskan."

Mendengar peringatan Kevan, Fatih berupaya mengekang keinginannya menghantam Irsita dengan memejamkan mata dan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status