Share

Keinginan Terakhir Benny

“Alya masih berbaik hati mengizinkanmu untuk menolong Ara. Kalau seandainya Mama di posisi Alya, pasti mama akan meminta kamu untuk melepas Ara.”

“Mama kenapa bicara seperti itu? bukannya dulu mama sangat menyayangi Ara seperti Alya sekarang.”

“Itu dulu, sebelum mama tahu kalau dia sudah mempermainkan hati anak mama. Lagian, kenapa sih kamu masih memperdulikan dia? Apa jangan-jangan kamu masih menyimpan rasa?”

Andrew tertohok dengan tuduhan mamanya. Apa yang dilakukannya sekarang hanya sebatas kemanusiaan saja. Walau dia tidak menampik. Masih ada sisa-sisa getaran, tetapi dia berusaha untuk membuangnya jauh-jauh. Hanya Alya dan Ann yang ada di hatinya sekarang.

“Alya satu-satunya, Ma. Tidak ada yang lain di hati Andrew.”

Ann memicingkan mata. Melihat kesungguhan dari mata besar Andrew. Dia tahu kalau anak semata wayangnya itu sangat keukeuh dengan pendirian. Tidak mudah digoyahkan. Namun, siapa yang m

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status