Share

BAB 52 - Rindu (1)

“SAYA NGGAK BERSALAH! PEREMPUAN GILA ITU YANG BERSALAH! LEPAS! SAYA NGGAK MAU DIPENJARA! LEPASSS!!”

Teriakan Nindi terus menggema setelah hakim membacakan putusan akhir dari persidangannya.

“DIA YANG HARUSNYA DIPENJARA! DIA JEBAK SEMUA KELUARGANYA! DIA JUGA PASTI SUDAH SOGOK SEMUA ORANG TERMASUK HAKIM!”

Tuk. Tuk.

Hakim kembali mengetuk palu untuk membuat kebisingan di ruang sidang kembali kondusif.

Dua orang petugas polisi langsung menarik paksa tangan Nindi yang meronta-ronta seperti orang gila. Keluarganya yang ikut hadir dari kampung menangis di kursi pengunjung, tapi tidak bisa berbuat apa pun. Bukti-bukti tentang perzinahan Nindi dan upaya penyerangannya sangat kuat. Kini ia harus mendekam di penjara sembari menjalani hidup sebagai pasien HIV Aids yang ditularkan oleh Dandy.

“LEPASSSS!!!!” Nindi terus memberontak keras. “MAS TOLONG AKU!!! AKU NGGAK MAU DIPENJARA! MAS!” teriak Nindi, memanggil Dandy yang kini bertuga

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status