Share

mau beli jamu

Lili duduk dengan galau di depan teras rumahnya. Sebenarnya ingin menghampiri rumah Reya untuk sekadar memberikan dukungan. Hanya saja dia masih merasa bersalah atas apa yang dilakukan oleh sang ibu. Dan saat ini memilih untuk menjauhkan diri. Memang sih, itu bukan pilihan yang tepat. Akan tetapi, setidaknya bisa membuat perasaannya sedikit lebih baik karena tak harus merasakan rasa bersalah itu.

Sewaktu berada di rumah Reya, setiap kali melihat Reya perasaannya merasa terluka, rasa bersalahnya membuncah, Lili Bahkan tak berani untuk mendekati, hanya memandang dari jauh saja. Ponselnya berdering di sebuah pesan dari sepupunya.

Kuki:

Masih belum jenguk Reya, Lo?

Lili:

Gue nggak ada keberanian sama sekali.

Kuki:

Kan itu takdir. Nggak ada satu orang pun yang bisa melawan takdir Li.

Lili:

Bokap sama nyokap Lo gimana?

Kuki:

Habis balik dari jakarta bokap gue cuman diam aja. Sementara nyokap gue katanya mau nunggu bulan depan sampai benar-benar stop sama kegiatannya. Gue nggak tahu, apa me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
yenyen
kapan lanjut?seru ini
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status