Share

7.Rencana Jahat Galina

“HUUAA….” Galina melemparkan gelas ke lantai dapur rumahnya dengan rasa kesal.

“Wanita sombong sialan! Bagaimana bisa wanita tidak tahu diri seperti dia mendapatkan perhatian dari Leon? Menyebalkan.” Galina menjambak rambutnya sendiri dengan kesal.

“Wow! Adikku sedang marah-marah rupanya.”

Tatapan Galina beralih pada pria berambut pirang yang baru saja berjalan masuk ke dapur. Pria dengan tato ular di punggung tangannya itu berjalan hati-hati melewati pecahan gelas hingga sampai di samping Galina.

“Jadi katakan padaku. Siapa yang membuat adik kesayanganku ini marah seperti ini? Aku pasti akan membunuhnya.” tanya pria itu.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status