Share

Bab 2

P u t r i k u H a m i l di U s i a 13 T a h u n Part2

"Siapa orang nya? Jawab Tika!!! Siapa orang nya?" Suami ku mengguncang tubuh Tika dengan sangat kuat.

Tika hanya menunduk dan menangis.

Aku pun menangis sejadi-jadinya.

"Ya Allah Tika... Kenapa kamu lakukan hal-hal yang begituan Tika" lirih ku memukul-mukul matras puskesmas frustasi

"Maafin Tika buk... Ayah.. Maafin Tika..." Putriku semakin tersedu-sedu dan sesekali mengusap air mata nya dengan ujung jilbab yang ia kenakan.

Sedangkan dokter dan perawat itu hanya menatap kami dengan tatapan miris dan penuh iba.

"Nak, jujur sama ibuk Tika.. Siapa orang nya?"

"Hu.... hu... hu... hu..." Tika semakin mengencangkan tangisan nya.

"Adekk.. gapapa adek. Jujur aja sama ibu sama bapak nya" ujar dokter dengan memegang bahu Tika

"Gausah takut, bilang aja gapapa" timpal perawat yang ada di samping dokter itu

Mereka mencoba membujuk Tika berkata jujur, siapa pelaku nya.

"Jawab Tika.. ya Allah.. Astaghfirullahalazim... Astaghfirullahalazim.."

"Bang Doni buk.. hiks... hiks..." Ucap Tika pelan sambil terisak

"Doni siapa?" Selidik mas Bara suami ku

"Doni kampung sebelah ayah..."

"Doni yang mana Tika?" Tanya suami ku lagi

Aku hanya menggugu menangis.

"Doni Abang kelas Tika dulu. Sekarang sudah SMA di sekolah yang beda, tapi masih sering ke sekolah Tika "

"Astaghfirullahalazim Tika... Begitu ketat nya ayah mengajar kan mu soal agama nak. Ayah selalu memberimu nasihat bijak agar kau bisa jadi anak yang taat orangtua dan agama. Kau membuat ayah merasa gagal menjadi orang tua" suami ku bergetar mengucapkan kata-kata tersebut

"Ayaah... Tika salah ayah..." Ucap Tika yang tangan nya masih tertancap selang infus.

Dokter dan perawat itu melihat ku dan mas Bara dengan tatapan iba.

"Mas... Kita harus desak laki-laki itu menikahi Tika mas..." Ucap ku tersedu pada mas Bara suami ku

B E R S A M B U N G...

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status