Share

92. Mahapatih Reksadipa (1)

Gentong Ketawa berkuda dengan didampingi Sepasang Gagak Putih dan kawan-kawan. Penduduk Kotaraja berjejer sepanjang jalan yang dilewati mengelu-elukan sang raja.

"Selamat datang, Yang Mulia!"

"Semoga sejahtera, Yang Mulia!"

"Panjang Umur, Yang Mulia!"

"Hidup, Yang Mulia!"

Teriakan-teriakan kegembiraan berkumandang menyambut kedatangan raja. Mereka begitu berharap akan adanya pembaharuan.

Mereka sudah lama ingin terbebas dari oligarki yang sangat menyengsarakan rakyat kecil. Sebuah harapan yang terbang menjadi mimpi karena tak ada gerakan untuk memperjuangkannya.

Kekejaman balatentara menangkap dan mengeksekusi rakyat yang bersuara lantang dengan dibungkus bermacam predikat untuk melegalkan, serta dukungan penuh dari para penjilat istana, membuat keadilan berhembus seperti angin, dan benih-benih baru mati sebelum berkembang.

Mereka bekerja atas perintah.

Jadi wajar, saat jarak ke pintu gerbang istana ti
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status