Share

Kecelakaan Tak Terduga

Bab 9

Cerita ini murni fiktif , kemiripan apapun murni kebetulan dan tidak ada maksud untuk menyindir atau mendeskripsikan peristiwa ,orang ,tempat atau entitas nyata dalam latar cerita ini .

"Tatiana tunggu! Jangan jalan cepat-cepat dong, duh kak Tian lelah tahu belum tidur dari semalam. Kamu jangan lari"ucap kak Tian sambil mengejarku dengan ngos ngosan.

Dia sebenarnya jengkel sekali dengan sikap ibunya, entah apa alasan dia tidak suka dengan keluarga kak Renata. 

Sejauh yang dia lihat keluarga ini sangatlah baik. Dia bisa merasakan kasih sayang dari mereka. Uh ibu buat badmood pagi-pagi kalau tahu begini. Dia ngga akan ke tempat syuting itu, gumam Tatiana dalam hati.

"Oh maaf kak Tian sepertinya aku berjalan terlalu cepat yah." ucap Tatiana sambil berhenti berjalan menunggu kak Tian datang.

"Kenapa seh kau berlari begitu, seperti di kejar setan saja." kata kak Tian sambil ceng cengesan.

"Sudahlah ayo kita pulang dulu. kak Tian

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status