Share

140. Pengkhianatan Danu

Tidak ada puasnya, seolah ingin mengulangi lagi dan lagi. Seandainya tidak mengingat jika saat ini telah tumbuh janin kecil buah hati mereka, mungkin Arum dan Danu masih melanjutkan pergumulan panas mereka.

"Aku takut, jika tiba-tiba Rahma datang lagi." Masih terekam jelas dalam ingatan Arum saat kedatangan Rahma, saat itu dia dan Danu baru saja memadu kasih, melepas kerinduan setelah Danu kembali dari Kalimantan.

Danu semakin mempererat pelukannya, seolah jika longgar sedikit saja, Arum akan kembali meninggalkannya. Berulang kali dia mencium punggung mulus sang istri, tidak bisa dipungkiri jika dia juga merasakan ketakutan yang sama.

"Rasanya tidak mungkin dia datang ke sini," sahut Danu berusaha meyakinkan Arum. Meskipun dirinya sendiri tahu jika Rahma memiliki sumber uang yang sangat melimpah. "Lupakan Rahma, aku akan menyelesaikan semua masalah dengannya."

"Bukan hanya papa dan Ageng yang menghubungiku untuk memberi penjelasan tentang Rahma tapi Mas Sel juga ikut-ikutan memberi pe
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status