Share
Bab 58
Bab terkait
Puncak Kehidupan Bab 59
Bill Rockefeller tidak memiliki pengetahuan sebelumnya tentang kehadiran Alex dan Brittany Rockefeller.Dia tiba pukul enam sore.Dibandingkan dengan beberapa hari yang lalu dimana dia terlihat murung setelah menerima tamparan di wajah dari Lord Lex Gunther, Bill adalah pria yang sama sekali berbeda hari ini. Dia bersemangat tinggi dan tertawa ketika dia memasuki ruangan. “Gavin! Ada apa dengan kamu? Benar-benar jarang kamu mengundang saya untuk minum, eh!”Dia kemudian melihat Alex berdiri di samping.Senyumnya memudar dari wajahnya. "Pengkhianat, apa yang kamu lakukan di sini?"Bill mengalami keterkejutan dalam hidupnya beberapa hari yang lalu dan menyalahkan Alex, melihat bahwa dia masih anak nakal yang tidak berguna.Alex menatap lurus ke depan dan tetap diam.Sebaliknya, Brittany berkata, “Ayah, Alex tetaplah cucumu. Bagaimana kamu bisa mengatakan hal-hal itu padanya?”"Ah! Brittany ... Kamu masih hidup?"Bill terkejut.“Tentu saja. Tapi kau sepertinya tidak terlalu senang
Puncak Kehidupan Bab 60
Alex Rockefeller dengan cepat mencegat dan meraih tangan Bill di udara.Dia melotot dan mencibir. “Orang tua bodoh, nikmati hari-hari terakhir kamu berdiri. Hari-hari bahagia kamu akan berakhir.”Sebelumnya, dia mengamati Bill Rockefeller mengalami kasus penyumbatan arteri yang serius di otaknya. Tidak lama kemudian dia akan menderita stroke dan terbaring di tempat tidur.Mengatakan bahwa Bill gila adalah pernyataan yang meremehkan. Dia pergi dengan marah.Gavin Cole menghela napas, “Aku tidak tahu kenapa moodnya begitu buruk. Kalian semua adalah keluarganya bukan? Jangan khawatir, Brittany. Aku akan berbicara dengannya.”Brittany tetap diam.Brittany dan Alex ingin bertemu Bill untuk mengetahui perasaannya, tetapi tanggapannya bahkan lebih buruk dari yang diharapkan.Bill tidak menganggap serius kematian William Rockefeller. Sikapnya terhadap Brittany dan Alex sangat kejam. Kebenaran tidak penting. Yang dia inginkan hanyalah mereka meninggalkan keluarga Rockefeller, seperti sampa
Puncak Kehidupan Bab 61
John Rockefeller kaget mendengar berita itu.Tetapi dia mencoba tenang. “Jadi bagaimana jika dia bangun? Dia sekarang adalah wanita yang tercela dan tidak memiliki apa-apa atas namanya. Dia bukan tandingan kita."Bill Rockefeller tiba-tiba merendahkan suaranya. “John, Brittany berkata bahwa dia memiliki bukti praktik korupsi Anda dan juga hubungan Anda dengan Jepang. Apa menurutmu itu akan baik-baik saja?”John mencibir. “Ayah, itu terjadi lebih dari setengah tahun yang lalu. Bahkan jika ada sesuatu yang mencurigakan, jejaknya pasti sudah hilang sekarang."Bill menarik napas lega. "Untunglah. Bagaimanapun, Grup Rockefeller tidak akan pernah bisa jatuh ke tangan Alex, bajingan itu."Alex akan terganggu dengan pernyataan Bill.“Jangan khawatir. Itu tidak akan pernah terjadi. Bahkan sampai kematiannya, William bahkan tidak akan tahu siapa dia sebenarnya. Bodohnya! Dia tidak akan pernah bekerja keras dalam hidupnya hanya untuk usahanya direbut oleh orang lain."Hari berikutnya keesoka
Puncak Kehidupan Bab 62
Brittany Rockefeller tidak sadarkan diri dan terbaring di tempat tidur selama lebih dari enam bulan, dan hanya bisa bertahan hidup dengan cairan infus.Bahkan saat dia sadar kembali, butuh waktu baginya untuk memulihkan diri dan pulih.Dengan pemikiran tersebut, Alex Rockefeller menulis resep untuk mempercepat proses pemulihannya.Namun, dia tidak memiliki izin medis. Karena itu, dia tidak diizinkan untuk mendapatkan berbagai obat yang dibutuhkan dari apotek dan rumah sakit. Hanya Cheryl Coney yang bisa membantu. Lalu, dia menghubungi nomor Cheryl.Cheryl berada di rumah sakit saat mereka berbicara dan segera menyetujuinya. Ditambah lagi, dia juga sangat takjub dengan resep Alex.Alex mengebut di jalanan dengan M8-nya, dia tiba di rumah sakit dalam waktu singkat.Cheryl sedang berbicara dengan anggota keluarga pasien di kantornya. Sangat menyenangkan melihatnya berbicara dengan suara lembut dan bersikap anggun.Dorothy Assex, di sisi lain.Sudah lama sekali Alex tidak merasakan keh
Puncak Kehidupan Bab 63
Ditampar oleh Dorothy Assex, Alex Rockefeller menatapnya dengan heran, sementara Cheryl Coney bertanya dengan terkejut, "Kenapa kamu memukulnya!"Dorothy menatap tajam wanita berjubah dokter itu dan berkata, "Ada apa? Dia suami ku, dan kami masih berstatus suami-istri dan kamu hanyalah seorang simpanan!"Seorang perawat datang saat itu, ingin bertemu Cheryl, dan teralihkan oleh drama yang terjadi di depan matanya.Yang terpikir olehnya hanya Cheryl Coney, cucu dari Dokter ternama di California dan dokter tersohor rumah sakit, menjadi simpanan orang lain.Alex mengerutkan keningnya, melihat kehadiran perawat. Dengan cepat dia menarik Dorothy ke samping dan berkata, "Cukup! jangan bicara omong kosong, tidak ada apa-apa antara Dokter Coney dan saya!”Dorothy melepaskan tangannya dengan sekuat tenaga. “Lepaskan tanganmu dariku! Apa yang akan kamu lakukan? Saya melihat semuanya! "Adegan itu menarik perhatian beberapa perawat lagi.Alex memahami keadaan akan menjadi lebih kacau jika
Puncak Kehidupan Bab 64
Alex Rockefeller ingin menerima telepon di luar mobil, tetapi itu akan membuatnya terlihat bersalah atas apa yang telah terjadiDia menjelaskan, "Ini Dokter Coney. Saya membutuhkan bantuannya untuk menyiapkan resep."Dia seharusnya tidak menjelaskan, karena Dorothy Assex dengan cepat menambahkan, "Apakah kamu akan menggunakan mode pengeras suara?""Kenapa tidak?" jawab Alex.“Halo, Dokter Coney!” Cheryl menyapa Alex setelah menerima panggilan dan mulai mengaktifkan mode pengeras suara.Tanpa diduga, Cheryl menjawab dengan suara yang sedikit genit, “Kenapa kamu memanggilku Dokter Coney? Panggil saja aku Cheryl sekarang karena kita sudah tidak di rumah sakit lagi."Alex gemetar.Dia memperhatikan aura pembunuh yang memancar dari Dorothy.“Uhm, apakah ada yang ingin kamu bicarakan denganku?”“Aku hanya ingin tahu… apakah kamu baik-baik saja?”Alex menjawab, "Tentu saja! Jangan khawatir."Cheryl tersenyum. "Mantan istrimu cukup berkarakter, ya? Saya sedikit takut sekarang. Jadi,
Puncak Kehidupan Bab 65
Satu jam kemudian di Assex Manor.Dorothy Assex kembali dengan ekspresi sedih.Melihat itu, Claire Assex tersenyum dan berkata dengan sombong, “Sudah kubilang, kan? Gedung pengadilan daerah buka pukul sembilan pagi besok. Kami akan bantu mengajukan perceraian mu.""Tidak ada yang akan bercerai," kata Dorothy dingin.Claire melompat dan berdiri di kedua kakinya. “Dorothy, seberapa terpesonanya kamu? Apa yang baik tentang dia? Bahkan setelah apa yang dia lakukan padamu? Dengar, aku tahu Spark Rockefeller menyukaimu. Biar aku bicara dengannya besok.”“Ibu, ada apa denganmu? Apa kau lupa apa yang bajingan itu lakukan padaku?"“Setidaknya dia lebih baik dari Alex! Dia selingkuh darimu!" jawab Claire.Dorothy pergi ke atas tanpa berkata apa-apa, dan dia sedang tidak ingin makan malam.Pukul tujuh malam ketika Dorothy menerima telepon dari Shermaine Ford. “Lady Assex, kantor pusat menelpon mengatakan bahwa rapat penting akan diadakan besok pukul sembilan di kantor. Dewan direksi mengi
Puncak Kehidupan Bab 66
Shermaine Ford mengkhianatinya.Dorothy Assex sangat marah. Bagaimanapun, dia membimbing Shermaine ke tempatnya hari ini. Dari memberinya kesempatan setelah sekolah menengah untuk mempercayakan peran manajerial dan membayar kembali pinjamannya, itu adalah bantuan yang sangat besar dalam semua hal.Pada akhirnya, Shermaine memilih untuk berpihak pada Emma Assex dan mempermainkan Dorothy, mempermalukan dirinya sendiri dalam pertemuan penting.Seorang pengkhianat sejati.Emma, yang adalah putri Anderson dan orang yang dikabarkan akan menggantikan Dorothy sebagai manajer umum yang baru, memandang Dorothy dengan seringai di wajahnya. “Lady Assex, saya yakin sekretaris Anda memberi informasi yang benar. Saya pikir Anda melewatkan itu. Sayangnya, putra Rockefeller yang ditinggalkan itu memberi kami kontrak besar-besaran sebagai imbalan atas bantuan, tetapi Anda telah mengacaukannya. Saya tahu Anda kesal dan memilih untuk menebusnya di kamar tidur. Namun, mohon jangan terjebak dalam kein
Bab terbaru
