Home / Pendekar / Putra Langit Tak Tertandingi / Bab 32. Kamu Pasti Meminta Nomor Kontaknya 'Kan?

Share

Bab 32. Kamu Pasti Meminta Nomor Kontaknya 'Kan?

last update Last Updated: 2025-07-31 00:47:10

"Dia... dia masih semuda itu, kalau begitu kamu pasti meminta nomor kontaknya 'kan? Matamu begitu jeli, tidak mungkin pria muda sehebat itu, tidak menarik perhatianmu. Ayo berikan kontaknya pada ayah." Kejar Zen Hao lagi.

Wajah Mei Ling tampak masam.

Ia merasa, kali ini dia sudah menemui jalan buntu.

Pada akhirnya ia hanya bisa berkata jujur.

"Sebenarnya, aku ada sedikit masalah dengan orang itu ayah." Kata Mei Ling dengan suara pelan hampir berbisik.

"Hah, masalah? masalah apa?" Tanya Zen Hao kaget.

"A..., aku, aku sempat bersitegang dengannya, karena aku pikir dia ingin memanfaatkan kemalangan orang lain untuk berpura-pura hebat, dia..., dia bahkan memprovokasi ku dengan mengatakan kalau, ayah dan kakek bahkan tidak layak menyentuh sepatunya, jelas saja aku marah." Jelas Mei Ling membela diri.

"Gadis bodoh, bahkan jika aku dan kakekmu di injak dengan sepatunya, kami akan merasa sangat bahagia, kenapa kamu malah menyinggungnya? Apa kau tidak tau bagaimana sulitnya berte
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Putra Langit Tak Tertandingi   Bab 42. Apakah Nona Hua Benar-benar Ingin Berkencan Dengan Pria Sepertiku?

    "Silahkan nona." Jawab Tian Fan cepat. "Kenapa kau menuju ke Barat kota? Kemana tujuan mu?" "Aku akan mengunjungi seorang teman nenek ku. Ia sedang sakit, jadi aku akan mencoba memeriksanya." Jawab Tian Fan jujur. "Oh, benarkah?! Tuan Tian, kebetulan sekali aku juga akan memeriksa seorang pasien, bagaimana tujuan kita bisa sama? Jangan-jangan..." "Jangan-jangan apa nona Hua?" Tanya Tian Fan karena Mei Ling tiba-tiba menghentikan ucapannya. "Tidak apa-apa tuan." Jawab Mei Ling tersipu. "Baiklah nona Hua, setelah sampai di Barat kota, aku akan mentraktirmu makan malam sebagai tanda terimakasih, bagaimana menurutmu?" Tanya Tian Fan. Ia merasa, ia harus menunjukkan sedikit ketulusan, karena Mei Ling juga sudah cukup baik meminta maaf, ia bahkan berinisiatif menawarkan diri untuk memberinya tumpangan, dan yang paling penting ia harus secara serius meminta maaf pada Mei Ling, karena meskipun kejadian di trotoar itu bukan kesengajaan tapi dia sudah termasuk melecehkan seorang w

  • Putra Langit Tak Tertandingi   Bab 41. Aku Tidak Melakukannya Dengan Sengaja.

    "Je..., jendral Ni, anda..., anda terlalu sopan." Kata Shi Su gugup. Ia memang seorang CEO dari perusahaan kosmetik nomor 1, putri keluarga kaya nomor 3, ia juga adalah satu dari empat wanita ter-cantik di kota Xia, tapi berhadapan dengan seorang Jendral muda yang namanya begitu terkenal, bagaimana mungkin dia tidak gugup. Apa lagi, hari ini Jendral yang mengagumkan itu memanggilnya kakak, dengan panggilan yang begitu antusias. Hatinya benar-benar tidak bisa menahan gempuran kegugupan luar biasa itu. "Kakak Shi Su, jika kau ingin masuk ke keluarga ini, kau harus membiasakan diri menjadi kakak kedua, karena jika kau tidak bisa, maka aku yang akan kena masalah karena mu. Kakak suami pasti akan marah, karena mengira aku tak menghormatimu." Jelas Dan Ran sambil tersenyum. "Adik Dan Ran benar, kamu harus mulai membiasakan diri dari sekarang. Kamu juga sangatlah baik adik, jadi sangat menyenangkan menjadi saudaramu." Tambah Qi Jian dengan penuh antusias. "Kalian terlalu memuji k

  • Putra Langit Tak Tertandingi   Bab 40. Aku Ingin Menjadi Istri Keduanya, Apakah Boleh Kak?

    Setelah ia mendapati tidak ada yang aneh dengan mimik wajah Qi Jian, ia baru melanjutkan. "Sebenarnya, sebelumnya aku ingin menolak perjodohan ini, tapi setelah bertemu kakak Qi Jian, dan jendral Ni, mana mungkin aku sanggup menolak pesona pria yang bisa kalian berdua sukai, apa lagi selain kalian masih akan ada nona Bai Lu Qian, dibandingkan kalian, siapa aku?" Dia mulai tersenyum getir membayangkan pertanyaan itu. Setelah berhenti sesaat dan menarik nafas, ia kembali melanjutkan. "Tapi aku sama sekali belum pernah bertemu dengannya kak? bagaimana rupanya? Bagaimana sifat dan sikapnya pada ku nanti?" "Peft, Hahaha." Saat mendengar perkataan Shi Su dan melihat ekspresi serba salahnya, Qi Jian tidak dapat lagi menahan tawanya. Ia langsung memegang kedua tangan Shi Su, lalu ia berkata, "Adik Shi Su, kamu tidak usah khawatir, saat kamu bertemu dengan kakak Tian, percayalah kamu akan merasa sangat beruntung menjadi bagian dari kami, kakak Tian adalah pria yang sangat tampan, bai

  • Putra Langit Tak Tertandingi   Bab 39. Aku Mau Kamar Ini Saja Kak, Aku Suka Kamar Ini.

    Qi Jian saat itu juga cukup kaget, ia butuh sedikit waktu sampai benar-benar bisa mencerna pengakuan Shi Su. "A..., apa? Kamu Luo Shi Su? Kenapa penampilanmu sangat berbeda jauh dengan Shi Su yang ku kenal." Tanya Qi Jian mengintrogasi. "I..., itu, itu. Aku akan menjelaskannya nanti kak." Jawab Shi Su dengan ekspresi yang sulit diartikan, muncul di wajahnya. Setelah menenangkan dirinya Qi Jian berkata "Kalau kau adalah Shi Su, maka kamar ini artinya adalah milik mu, kamu bisa tempati kamar ini." Qi Jian mengatakan itu sambil membuka pintu kamar tersebut. Seketika mata Shi Su terbelalak, ia melihat warna biru langit menghiasi dinding kamar itu, warna yang merupakan warna favoritnya. Saat itu ia kembali membatin, 'Oh dewa, apakah kau tidak mengizinkan aku untuk menolak pesona pria itu, kenapa semuanya terasa begitu kebetulan, dan juga begitu nyaman untuk hati ku?' "Ini..., ini..." Shi Su tidak mampu berkata-kata. Menyadari ekspresi rumit di mata Shi Su, Qi Jian berinisia

  • Putra Langit Tak Tertandingi   Bab 38. Sebenarnya Aku Adalah Luo Shi Su.

    'Shi Su yang mendengar dua gadis yang tidak kalah cantik darinya saling memuji, sempat merasa risih. Namun saat ia memperhatikan, sama sekali tidak ada ekspresi yang dibuat-buat di wajah dua gadis itu. Saat itu, ia benar-benar merasa heran pada dua gadis di depannya, ia juga makin penasaran dan mulai sedikit kagum dengan pria bernama Tian Fan itu, karena ia bisa menaklukkan dua gadis yang begitu cantik dan sopan ini. Belum selesai dengan kekagumannya, Shi Su kembali mendengar hal yang membuatnya tertegun beberapa saat. "Kamu terlalu memuji kakak dik, kakak justru sangat bangga, karena bisa menjadi kakak dari seorang jendral muda, yang begitu cantik dan juga berhati lembut." Puji Qi Jian lagi. Mendengar itu, Shi Su seketika gemetaran, ia berpikir dalam hatinya, 'Ja..., jadi nona ini benar-benar jendral Ni Dan Ran, ba..., bagaimana bisa seperti ini." Seketika ia teringat, bagaimana Dan Ran tadi menyebut namanya dengan sebutan Kakak, bagaimana bisa dia menerima penghormatan yan

  • Putra Langit Tak Tertandingi   Bab 37. Kamar Itu Adalah Milik Kakak Luo Shi Su.

    "Lalu siapa dua orang lagi selain nona dan nona Dan Ran?" Tanya Shi Su lagi. Tampa ia sadari, dirinya mulai tertarik dengan status pria yang di jodohkan dengannya, karena bagaimanapun Qi Jian dan Dan Ran, memiliki kecantikan yang hampir sama dengannya, bahkan kalau ia mau jujur, Qi Jian saja sudah memiliki pesona yang cukup untuk melebihi dirinya, jadi bagaimana mungkin mereka berdua akan tertarik dengan pria yang biasa-biasa saja. Meskipun ia belum tau latar belakang Qi Jian dan Dan Ran, tapi dari segi penampilan mereka berdua, Shi Su bisa menebak jika kedua gadis itu pasti merawat tubuh mereka dengan perawatan yang baik, dan itu artinya status mereka tidaklah rendah. "Aku perkenalkan dulu, nama ku adalah Ruo Qi Jian, aku adalah putri keluarga Ruo dari Utara kota Xia. Aku adalah tunangan pertama kakak Tian, karena itu aku menempati kamar yang paling kanan." Jelas Qi Jian memperkenalkan dirinya. Mendengar itu Shi Su sempat tersentak kaget. dalam benaknya, ia bergumam kebingung

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status