Share

Bab 958

Author: Zaina Aulia
Andini mengusap keningnya berkali-kali sebelum akhirnya berhenti, tetapi alisnya tetap berkerut rapat. Saat dia mengangkat pandangan, terlihat beberapa prajurit Tru yang berlalu-lalang menatap ke arahnya.

Seorang wanita dari Negara Darsa di tengah-tengah perkemahan penuh dengan prajurit Tru ... itu bagaikan seekor domba mungil yang tidak sengaja masuk ke sarang kawanan serigala.

Namun, karena Andini barusan keluar dari tenda milik Khan, mereka semua menganggap dia adalah wanita yang disukai oleh Khan. Jadi, mereka pun tidak berani macam-macam.

Andini sendiri juga tidak berani berjalan sembarangan.

Bagi warga Negara Darsa, pasukan Tru dikenal sebagai bangsa yang belum beradab, kasar, kejam, dan haus darah. Jika dia pergi terlalu jauh, siapa yang tahu apa yang bisa menimpanya?

Karena itu, dia hanya berdiri diam di tempat dan matanya mengamati sekeliling dengan tenang. Di sanalah, dia melihat beberapa sosok yang sangat dia kenal.

Pria yang sedang memberi makan kuda itu adalah Kino. Yang s
Patuloy na basahin ang aklat na ito nang libre
I-scan ang code upang i-download ang App
Locked Chapter
Mga Comments (1)
goodnovel comment avatar
hypnotic zone channel
tiap hari sllu nunggu update an . smga di up bnyk bab kyk kmrn2 lbh dr 4.. smngt kakak
Tignan lahat ng Komento

Pinakabagong kabanata

  • Putri Pengganti Untuk Keluarga Adipati   Bab 1243

    Begitu berkata, pemimpin pasukan segera memerintahkan, "Mundur!""Siap!" jawab semua prajurit serempak.Melihat hal itu, Aiyla baru menurunkan pedang dari lehernya, lalu melemparkannya ke arah prajurit yang memimpinnya.Prajurit itu membungkuk untuk mengambil pedangnya dan memasukkannya kembali ke sarung. Kemudian, dia memberi hormat dalam-dalam kepada Aiyla sebelum berkata, "Mohon sampaikan pada Raja, para prajurit penjaga istana masih menantikan beliau."Setelah berkata demikian, dia berbalik dan memimpin pasukannya pergi.Begitu semua orang benar-benar meninggalkan halaman, Aiyla baru menarik napas panjang.Lehernya terasa perih. Ketika Aiyla menyentuhnya, jari-jarinya terlumur darah hangat. Namun, dia tidak merasa takut sedikit pun. Perasaan yang bergemuruh di dadanya justru adalah rasa bangga dan haru karena dia berhasil melindungi kediaman ini dan Kalingga.Memikirkan hal itu, dia tanpa sadar menengadah menatap langit malam yang dipenuhi bintang. Langit malam Negara Darsa memang

  • Putri Pengganti Untuk Keluarga Adipati   Bab 1242

    "Pengkhianat?" Wajah Jabal seketika menjadi kaku. "Kenapa tiba-tiba ingin menggeledah pengkhianat? Jangan-jangan ini ditujukan pada Abimana?""Sepertinya bukan ..." Wajah Kalingga juga tampak serius. Setelah berpikir sejenak, dia berkata, "Kemungkinan besar, sesuatu telah terjadi pada Pangeran Surya."Hati Abimana langsung berdebar. "Pangeran masih terluka, bagaimana ini baiknya?""Jangan panik. Kalau mereka masih melakukan penggeledahan, berarti mereka belum menangkap Pangeran," kata Kalingga sambil berdiri. "Aku akan keluar dan melihat situasinya."Namun, Aiyla segera melangkah maju dan mengadangnya. "Biar aku saja! Bukankah kalian harus segera keluar kota? Gunakan waktu kalian sebaik mungkin, jangan sampai terhambat di sini."Kalingga tampak khawatir, tapi Aiyla menatapnya dengan senyum ringan. "Aku adalah putri suku Tru, mereka nggak akan berani macam-macam denganku!"Setelah berkata demikian, dia pun berbalik dan melangkah keluar ruangan.Di luar, kediaman Kalingga memang telah di

  • Putri Pengganti Untuk Keluarga Adipati   Bab 1241

    Namun siapa sangka, tepat pada saat itu, terdengar suara batuk pelan. Itu adalah suara Kalingga!Ketiga orang di dalam ruangan serentak menoleh dengan kaget, tatapan mereka terpaku pada Kalingga. Di bawah pandangan mereka, Kalingga perlahan membuka matanya."Tuan Kalingga sudah sadar!" seru Aiyla dengan penuh haru. Dia langsung menubruk tubuh Kalingga dan kedua bahunya bergetar hebat. "Syukurlah, kamu akhirnya sadar! Akhirnya sadar juga!"Jabal pun ikut meneteskan air mata. "Puji syukur pada langit, kali ini benar-benar berkat Pangeran Surya dan Andini!"Tatapan Kalingga semula tampak kosong, tetapi perlahan mulai fokus. Merasa tubuh di atasnya bergetar hebat, Kalingga pun perlahan mengangkat tangan dan menepuk lembut punggung Aiyla berulang kali.Selama masa pingsannya, meski tubuhnya tidak dapat bergerak, kesadarannya masih jernih sesekali. Setiap kali tersadar, yang dia dengar adalah suara Aiyla yang menceritakan tentang keindahan padang rumput, tentang koki di kediaman yang menemuk

  • Putri Pengganti Untuk Keluarga Adipati   Bab 1240

    Pada saat yang bersamaan, di kediaman Raja Bestari.Abimana memanfaatkan gelapnya malam untuk menyelinap masuk ke kediaman Raja Bestari. Berdasarkan peta yang dahulu diperlihatkan Surya padanya, dia perlahan-lahan bergerak menuju kamar Kalingga.Namun tepat saat hendak membuka pintu halaman, Abimana tiba-tiba merasakan hawa membunuh yang tajam dari belakangnya. Dia refleks memiringkan tubuhnya, sehingga bilah pedang dingin yang memelesat nyaris mengenai lehernya dan hanya memutuskan beberapa helai rambut.Abimana tidak menoleh. Dengan satu gerakan salto ke belakang, tangan kanannya membentuk cakar dan mencengkeram pergelangan tangan orang yang memegang pedang itu dengan tepat."Jabal, ini aku!" seru Abimana dengan suara serendah mungkin.Orang itu jelas terkejut. "Kamu ... Tuan Abimana?"Jabal akhirnya menarik kembali pedangnya, meski ujungnya masih mengarah ke leher Abimana. "Sebaiknya Tuan Abimana punya penjelasan yang masuk akal kenapa menyelinap ke kediaman Raja Bestari di tengah m

  • Putri Pengganti Untuk Keluarga Adipati   Bab 1239

    Saat setetes cairan hangat jatuh di leher, hati Surya langsung berdebar karena menyadari itu adalah air mata kakaknya. Penguasa yang biasanya tegar itu, sekarang ternyata malah menangis di punggungnya. Tenggorokannya terasa sakit dan tidak tahu harus berkata apa, hanya bisa menahan tubuh Kaisar dengan lebih stabil dan terus melangkah maju.Saat itu, tiba-tiba terdengar suara jeritan memilukan dari belakang, itu adalah suara Kasim Harko. Langkah Surya sempat terhenti sejenak dan tubuh Kaisar tiba-tiba menjadi tegang. Setelah itu, terdengar suara langkah kaki bergema di lorong rahasia itu.Surya tidak berani berhenti melangkah lagi, melainkan mempercepat langkahnya dan terus maju. Setelah berbelok, mereka akhirnya keluar dari lorong rahasia dan melihat sebuah taman di depan.Kaisar berkata, "Ada mekanisme di bawah batu hias itu, bisa menutup lorong rahasia."Mendengar perkataan itu, Surya segera maju dan menekan mekanismenya. Terdengar bunyi benda berat bergerak dan dua pintu batu terjat

  • Putri Pengganti Untuk Keluarga Adipati   Bab 1238

    Gumar berteriak dengan nada penuh kebencian, "Kaisar jelas sudah mati di tangan Pangeran, aku mana ada mencoba membunuh Kaisar."Saat itu, Gumar sudah membuat keputusan di dalam hatinya. Meskipun akan sekaligus membunuh Kaisar, dia juga tidak akan membiarkan Surya meninggalkan istana.Dari luar kamar, terdengar suara langkah kaki para pengawal yang teratur. Para pemanah sudah menyiapkan semuanya dengan matang.Gumar segera keluar dari kamar, lalu memberi aba-aba untuk bersiap menembak kapan pun.Namun, tak disangka, tiba-tiba terdengar suara Kaisar dari dalam kamar. Suaranya terdengar lemah, tetapi sangat berwibawa. "Gumar, aku perintahkan kamu mundur sekarang juga!"Mendengar suara itu, Gumar langsung tercengang. Ternyata Kaisar sudah bisa berbicara lagi, yang berarti racun di tubuh Kaisar sudah ditawarkan. Jika begitu, Kaisar benar-benar tidak boleh dibiarkan untuk tetap hidup lagi.Oleh karena itu, Gumar berkata dengan nada dingin dan suara lantang, "Kaisar pasti sedang diancam oleh

Higit pang Kabanata
Galugarin at basahin ang magagandang nobela
Libreng basahin ang magagandang nobela sa GoodNovel app. I-download ang mga librong gusto mo at basahin kahit saan at anumang oras.
Libreng basahin ang mga aklat sa app
I-scan ang code para mabasa sa App
DMCA.com Protection Status