Share

3.Sebuah Tawaran

last update Terakhir Diperbarui: 2024-07-29 19:32:09

Alisa pun kembali ke kantor suaminya tetapi di sana sopir pribadi keluarga Raka tiba-tiba saja tidak ada dia juga lupa untuk membawa ponsel. 

"Mbak, saya boleh izin menelepon mas Raka tidak? "

"Maaf ya Mbak Pak Raka bilang dia tidak mau diganggu oleh anda Jadi silakan Anda pergi saja dari kantor ini lagi pula naik angkot bisa kan. "Jawab wanita itu dan langsung melemparkan sebuah uang senilai lima puluh ribu di hadapan Alisa.

"Jangan bersikap seperti itu pada istri bos kita. "Ucap salah satu temannya yang berada di samping wanita itu. 

"Dia itu hanya gembel yang beruntung mendapatkan bos Besar sepertinya juga dia menggunakan guna-guna atau pelet agar Pak Raka mau menikahinya."lagi-lagi Alisa selalu saja dihina hanya karena ketiknya yang memang tidak cantik seperti wanita yang ada di kantor Raka mengambil uang itu karena dia sendiri lupa untuk membawa tasnya. 

"Kenapa begitu sakit Menjadi istrimu mas, Aku hanya ingin dihargai sedikit saja olehmu bahkan hal itu tidak aku dapatkan. "Gumam Alisa  sembari menitikan air mata dan melangkah pergi meninggalkan kantor Raka. 

Di depan kantor, dia bertemu dengan Fahri laki-laki itu terus saja mendekati Alyssa padahal dia sudah menolak keinginan Fahri yang mau bekerja sama untuk membalas sikap suaminya Raka. 

"Apa kamu ditinggal oleh sopir pribadi keluarga Raka? "

"Mas Fahri mau apa sih? Aku sudah bilang tidak mau berbicara lagi dengan mas Fahri aku juga tidak mau menuruti keinginan Mas Fahri. "

"Ayolah Alisa itu jangan mau dibodohi oleh Raka dia sengaja menyuruh supirnya itu pulang agar kamu berjalan kaki ke rumah. "

"Aku mau pulang sekarang kamu aku bisa naik kendaraan sendiri. "

"Tunggu Alisa, biar aku antarkan kamu pulang ke rumah Raka aku janji setelah ini tidak akan pernah mengganggu lagi. "

Alisa tidak memperdulikan ucapan Fahri sekali lagi dia mencoba untuk mencari angkutan umum ataupun taksi agar bisa pulang ke rumah suaminya namun ternyata setelah menunggu hampir satu jam adapun taksi yang melewati bahkan ia kesulitan untuk mencari kendaraan umum. 

Sebuah mobil berwarna putih berhenti tepat di depan Alisa ternyata itu adalah Fahri entah apa yang diinginkan laki-laki itu selalu saja mengganggu dirinya padahal Alyssa sudah beberapa kali menolaknya dan tidak mau mengabulkan permintaan Fahri untuk mengajaknya bekerja sama. 

"Ayolah Alisa, masuk ke dalam mobil Aku janji tidak akan mengantarkan sampai depan rumah suamimu. "Bujuk terus Fahri mencoba untuk membuat Alisa mau masuk ke dalam mobilnya. 

Alisa pun akhirnya menerima bantuan dari laki-laki itu, karena waktu terus berlalu dan hari sudah hampir sore dia pasti terlambat untuk pulang ke rumah dan dia tahu bahwa Raka pasti juga sudah sampai di rumah orang tuanya. 

"Aku sudah bilang sama kamu, di sini sulit mencari kendaraan umum jadi lebih baik aku antarkan saja ke rumah dan aku janji tidak akan sampai depan rumah Raka."

"Terima kasih banyak ya Mas Fahri, tapi setelah ini saya tidak akan mau menerima bantuan apapun lagi kecuali diri suami saya. "Jawab alisa yang terus menunduk.

"Aku yakin kamu tidak diperlakukan baik oleh Raka Jadi mungkin suatu saat nanti kamu memang membutuhkan bantuanku aku selalu siap untuk membantumu Alisa. "Ucap Fahri sembari terus fokus menyetir mobilnya, Dia pun memberikan sebuah kertas yang berisi kartu namanya pada Alisa.

"Kenapa Mas Fahri meminta bantuanku? Kenapa Mas Fahri tidak langsung bicara saja pada mas Raka. "Tanya Alisa penasaran.

"Aku masih sangat berteman baik dengan Raka, dia tidak tahu bahwa aku adalah kakak dari Chintya wanita yang bunuh diri karena cintanya tapi aku memang tidak mau membuat dia hancur tiba-tiba tapi aku mau membuat Dia menderita. "

"Tidak baik menyimpan dendam, lebih baik selesaikan saja masalah yang sudah terjadi bisa jadi itu semua bukan salah mas Raka." 

"Kamu tidak tahu betapa sakitnya aku ketika harus mengetahui bahwa adikku bunuh diri dan semua dia lakukan Karena rasa cinta dan sakit hatinya pada Raka! Dia juga memperlakukanmu tidak baik Alisa dia menyia-nyiakanmu dan berselingkuh dengan Rania sekretaris pribadinya mungkin selanjutnya kamu yang akan menjadi korban dari sikap Raka. "Ujar Fahri yang tiba-tiba saja mengerem mendadak.

Alisa tertegun, menatap laki-laki dengan penuh amarah dan dendam yang ada di hadapannya namun dia tetap merasa tenang karena dia tidak mau jika Fahri malah menyakitinya.

"Maafkan aku Alisa, aku terbawa emosi jika harus mengingat bagaimana perlakuan Fahri pada adikku. "

"Aku mengerti Mas kamu maafkan sikap suamiku yang terdahulu jika memang dia membawa luka untuk kehidupan ucap alisa.

Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terbaru

  • Rahasia Istri Yang Kuabaikan    49. Kesempatan Kedua

    Di tengah pembicaraan mereka, tiba-tiba saja seorang pelayan restoran mengantarkan minuman pada Raka dan juga Rania. "Aku belum pesan apa-apa Rania kamu yang pesankan? ""Iya Mas aku tahu hubungan kita sudah berakhir tapi boleh tidak untuk sekali ini saja kita makan untuk yang terakhir kali, "jawab Rania pada Raka.. "Ya sudah, kalau itu memang yang kamu inginkan tapi aku minta sama kamu jangan pernah ganggu hidup aku lagi aku rasa hubungan kita sudah berakhir dan aku memang tidak ada kecocokan sama sekali sama kamu, "Entah kenapa Alisa merasa curiga, karena bisa-bisanya Rania menerima berakhirnya hubungan mereka padahal Alisa tahu bahwa Wanita itu sangat mencintai suaminya bahkan dia juga rela menjadi orang ketiga diantara mereka hanya untuk bisa mendapatkan Raka. Mereka berdua menikmati makan malam bersama seperti tidak ada yang terjadi apapun dan tidak ada percakapan apapun, namun tiba-tiba saja kepala Raka langsung pusing setelah makan dan minum yang disediakan oleh restoran, d

  • Rahasia Istri Yang Kuabaikan    48. Permintaan Rania

    Alisa dan juga Raka akhirnya berangkat kantor berdua, Alyssa sedikit canggung di hadapan suaminya dia tidak menyangka jika tinggal satu rumah bersama dengan Raka kembali dan juga bisa satu kendaraan tetapi laki-laki itu memang masih belum menyadari bahwa yang di sampingnya adalah istri yang selalu dia hina. "Rasanya hidupku bahagia sekali aku bisa kembali beraktivitas di kantor seperti biasa, "ucap Raka sembari fokus mengendarai mobilnya."Mas Raka, apa tidak sebaiknya Aku cari tempat tinggal sendiri saja sepertinya aku tidak enak jika terus berlama-lama di rumah Mas Raka ke rumah ""Kamu pasti tadi tidak nyaman dengan ucapan mama ya, aku minta maaf ya Alyssa,"Drt...drt....Di tengah obrolan Alisa dan juga Raka tiba-tiba saja ponsel Raka berbunyi, satu panggilan masuk dari kontak bernama Rania mantan kekasih Raka wanita yang dia campakkan begitu saja tiba-tiba kembali menghubungi laki-laki itu. "Siapa Mas? "Tanya Alisa menatap Raka. "Biasa, siapa lagi kalau bukan Rania paling dia

  • Rahasia Istri Yang Kuabaikan    47. Lihatlah Aku

    Alisa kembali ke rumah itu, namun bukan menjadi dirinya sendiri tetapi dia harus tetap berpura-pura agar semua sesuai dengan rencana yang dia miliki. Alisa bangun lebih pagi dari semua orang yang ada di rumah tersebut, Imas sedang sibuk di dapur Alisa mencoba membantu wanita paruh baya itu karena dia tahu Imas melakukan semua pekerjaan rumah tangga sendirian. "Non Alisa, ngapain dan ke dapur?" "Mau bantu bi Imas, karena sepertinya bibi repot sekali menyiapkan sarapan pagi, ""Bibi sudah biasa non karena biasanya yang bantu bibi itu non Alisa istrinya Mas Raka tapi karena dia sekarang sudah tidak ada ya sudah jadi bibi mengerjakan semua pekerjaan rumah sendirian, "Alyssa sangat tersentuh, dia tahu orang yang paling tulus di rumah itu adalah bi Imas wanita yang menganggap dia seperti putri kandungnya sendiri bahkan itu pun yang dilakukan oleh Alyssa. "Hari ini aku bantu masak ya bi, aku biasanya suka masak sendiri, ""Ya sudah, kalau non Alisa maksa bibi ikut bantu ya, "Alisa meng

  • Rahasia Istri Yang Kuabaikan    46. Kecurigaan Bi Imas

    Alisa kembali ke rumah Raka namun hanya sebagai tamu dia sadar bahwa kini posisinya menjadi istri Raka akan disingkirkan walau dengan dirinya yang baru tetap saja dia tidak terima dia juga merasa kecewa dengan janji Laura karena mendukung penuh keputusan Raka untuk menceraikan Alisa.Tok...tok..."Selamat malam non Alisa, boleh bi imas masuk, "tanya Imas sembari mengetuk pintu kamar alisha, iya memang disuruh Raka untuk menyiapkan segala kebutuhan Alisa selama tinggal di rumahnya. "Silakan di Imas, bibi masuk saja, "Imas dipersilahkan untuk masuk oleh Alyssa, dia memang sedikit canggung karena dia tahu Imas yang selalu dekat dengannya. "Ada apa ya bi? Sepertinya aku tidak butuh sesuatu, "jawab Alisa."Bibi cuman bawakan minuman hangat mungkin saja non Alisa mau dan bibi juga sudah siapkan cemilan takut sekali sarapan nanti malam, "wanita paruh baya itu begitu sangat perhatian pada Alisa, dia sudah menganggap Imas seperti itu karena dia sendiri karena Alisa sendiri memang seorang yat

  • Rahasia Istri Yang Kuabaikan    45. Kembali Kerumah Raka

    Setelah beberapa hari dirawat di rumah sakit, akhirnya Raka boleh pulang dia nampak lebih ceria karena Alisa yang selalu menemaninya selama di rumah sakit. Untuk pertama kalinya, Alisa merasa dicintai oleh Raka dia tidak tahu apakah mungkin ini perasaan aslinya atau memang dia masih berpura-pura, karena dia ingat betul bagaimana perlakuan rakyat terhadapnya."Alisa, terima kasih sudah menemaniku selama di rumah sakit Aku tidak masalah jika aku harus mati tapi aku tidak mau kamu disakiti oleh siapapun, ""Jangan bodoh seperti itu mas, masih banyak orang yang sayang dan butuh kamu termasuk Mama kamu jadi jangan bicara seperti itu lagi, ""Bagaimana hubunganmu dengan Fahri? Kamu belum jawab pertanyaanku selama ini ya Alyssa apa kamu juga mencintaiku? "Andai saja Alisa boleh jujur dia begitu sangat mencintai Raka bahkan lebih dari dirinya sendiri tapi apa yang harus dia lakukan setelah penghianatan dan juga rasa kecewa yang ditorehkan oleh Raka apa masih ada rasa cinta itu di hati Alyssa

  • Rahasia Istri Yang Kuabaikan    44. Restu Sang Mama

    Alisa tidak menyangka, bahwa hubungan Rania dan Raka akhirnya berakhir dan itu semua karena dirinya andai saja dari dulu mereka sadar bahwa apa yang mereka lakukan itu salah mungkin Alisa tidak akan seperti ini. "Mas Raka, kamu baik-baik saja? ""Maafkan sikap Rania tadi ya, dia memang tidak punya etika sama sekali terhadapmu! ""Tapi kenapa Mas Raka sampai mengakhiri hubungan sama Mbak Rania? ""Apa kamu kurang peka, Aku sama sekali tidak mencintai Rania rasa cintaku sudah hilang begitu saja Aku sangat mencintai kamu Alyssa, "jawab Raka menatap lekat dua bola mata Alisa."Maaf Mas, tapi aku tidak mau dianggap sebagai perusak hubungan orang apalagi itu mbak ranian sendiri, ""Tidak ada yang ngerusak hubungan siapapun aku benar-benar tulus mencintaimu Alyssa maukah kau menerima cintaku? ""Aku tahu kamu sudah menjadi kekasih Fahri, tapi aku mohon tinggalkan laki-laki itu dan bersamaku Aku benar-benar begitu sangat tulus mencintaimu, "ucap kembali Raka tentu saja membuat hati Alyssa me

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status