Share

Bab 23. Terpesona Pada Sang Rival

"Aku hanya bercanda Leon." Jessi tertawa pelan sambil menggelengkan kepala, lalu kembali fokus pada layar komputernya. 

Setelah beberapa menit ia masih melihat Leon berdiri di depannya. Ia kembali memandang sang pengawal itu.

"Kenapa kamu masih berdiri di situ? Mulai detik ini sampai aku sembuh, kamu harus menggendongku, jadi kakimu harus diistirahatkan. Aku tidak mau terjatuh saat dalam gendonganmu. Sekarang duduklah!"

Leon tampak berpikir, yang dikatakan boss-nya ada benarnya juga, jadi Leon menurut saja pada perintah sang nona.

"Baiklah, Nona, saya tunggu di luar."

"Di sini saja. Aku tidak mau berteriak saat memerlukan bantuanmu. Kamu duduk saja di situ supaya aku tidak kesulitan jika memerlukan bantuanmu," titah Jessi sambil menunjuk sofa yang ada di ruangan itu.

"Baik, Nona." Leon segera menuju sofa. Ia sengaja duduk membelakangi boss-nya supaya  bisa menggunakan ponselnya.

Ketika ia membuka ponselnya tampak ada pesan m

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Sssst
*sial bukan siap
goodnovel comment avatar
Sssst
Dan Jessie siap bgt punya pesaing pecundang kyk loe Leon!! Bukannya bersaing sehat tp malah dgn cara curang!! Bukti bahwa loe CEO terbodoh didunia sukses hasil mencuri dan ngancurin usaha orang lain..
goodnovel comment avatar
Mythåsäry Zugar Zu
serius... leon pemilik perusahaan DR cotporation... kok mau repot2 jdi pngawalm... knp g nyuruh orang.,. dy tinggal mantau...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status